Gempa Bumi M 4.9 SR Guncang Cilacap, Masyarakat Rasakan Getarannya

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,9 SR telah mengguncang wilayah Cilacap pada Senin (22/4) pukul 07.48 WIB.

Hasil analisis BMKG menunjukan, lokasi episenter gempa bumi terletak pada koordinat 8.38° LS dan 109.24° BT.

Tepatnya berlokasi di laut pada jarak 77 kilometer arah Tenggara Cilacap pada kedalaman 39 kilometer.

Gempa bumi dirasakan begitu nyata oleh masyarakat di wilayah Kabupaten Cilacap, getaran dirasakan oleh beberapa orang dengan barang-barang yang digantung bergoyang dan seakan ada truk berlalu

Baca juga: Gempa Cilacap M 4.9 SR Terasa hingga Pangandaran, Belum Ada Laporan Dampak Kerusakan

Baca juga: Wanita dengan Luka-luka Lapor Polisi Korban Perampokan, Ternyata Bohong, Ini yang Sebenarnya Terjadi

Indriana (28) salah satu warga Cilacap Tengah saat dihubungi Tribunbanyumas.com mengaku turut merasakan getaran gempa pagi tadi.

Getaran gempa dirasakan Indriana saat dirinya baru saja tiba di tempatnya bekerja.

Saat terjadi gempa kata dia, barang-barang serta kaca di almari nampak bergetar. Tentu hal tersebut membuat dirinya kaget.

"Kaca lemari sempat getar juga sama barang-barang didalam. Sempat kaget juga karena yang pertama saya baru saja sampai kantor, kedua di Cilacap sudah lumayan lama tidak ada gempa yang kekuatannya seperti ini," jelas dia.

Meski getaran gempabumi sempat membuat  dirinya  kaget, namun gempa tersebut hanya berlangsung sebentar.

Sementara itu Analis Kebencanaan BPBD Cilacap Gatot Arief Widodo mengungkapkan bahwa hingga saat ini pihaknya sama sekali belum menerima laporan adanya laporan kerusakan maupun korban jiwa akibat gempabumi tersebut.

Dia pun memastikan wilayah Cilacap dalam kondisi aman dan tidak terjadi kepanikan masyarakat setelah terjadi gempabumi.

"Gempa dirasakan oleh beberapa orang dan sampai sekarang belum ada laporan kerusakan atau korban jiwa," jelasnya. 

Selain terasa di wilayah Kabupaten Cilacap, rupanya getaran gempabumi juga dirasakan oleh warga di Banyumas, Kebumen hingga Yogyakarta. (pnk)