Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Keracunan Massal di Acara Keagamaan, Polisi Sebut Para Korban Minum Es Cincau dan Makan Babi

Desa Kondoano, Kecamatan Mowila, Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra), diguncang oleh insiden mengerikan

Editor: muh radlis
Shutterstock
ilustrasi keracunan makanan 

TRIBUNJATENG.COM - Desa Kondoano, Kecamatan Mowila, Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra), diguncang oleh insiden mengerikan saat puluhan warganya diduga mengalami keracunan massal pada Minggu (21/04/2024).

Kejadian ini mengharuskan mereka untuk segera dilarikan ke puskesmas terdekat guna mendapatkan perawatan medis yang memadai.

Kapolsek Mowila, Ipda Herman Eka, menjelaskan kronologi dugaan keracunan massal yang menggemparkan warga setempat.

Insiden tersebut bermula ketika warga desa sepakat untuk melaksanakan kerja bakti sebagai persiapan untuk sebuah acara besar.

"Kerja bakti berlangsung pada Selasa hingga Rabu (17/4/2024), dilanjutkan dengan pemotongan babi untuk upacara keagamaan pada Kamis (18/4/2024)," ungkap Ipda Herman.

Kemudian berlanjut dengan kegiatan pemotongan babi untuk upacara keagamaan pada Kamis (18/4/2024).

“Masak daging babi untuk persiapan makan bersama pada puncak acara,” kata Ipda Herman.

“Pada hari Jumat tanggal 19 April 2024 jam 08.00 wita,” jelasnya menambahkan kepada TribunnewsSultra.com.

Setelah acara makan bersama dilaksanakan, sebanyak 34 warga pada Minggu (21/04/2024) pun mengeluhkan sakit diare.

Mereka diduga mengalami keracunan saat makan dan minum bersama dalam kegiatan tersebut.

Namun, polisi belum memastikan penyebab keracunan massal itu, apakah dari makanan atau minuman yang mereka konsumsi.

Apalagi usai santap bersama, warga yang dilaporkan mengalami keracunan diketahui juga mengonsumsi es cincau.

Minuman tersebut dijajakan pedagang dan dikonsumsi warga pada acara yang dihelat.

“Di tempat kegiatan ibadah tersebut terdapat penjual minuman cendol cincau,” ujarnya.

“Dan semua yang mengalami penyakit diare juga mengonsumsi minuman cendol cincau tersebut,” katanya menambahkan.

Halaman
12
Sumber: Tribun sultra
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved