Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

"Anggota Saya Diludahi Telinganya" Kisah Petugas Dishub Diamuk Emak-emak Parkir Sembarangan

Seorang wanita meludahi petugas Dishub yang menggembok mobilnya karena parkir sembarangan.

Editor: rival al manaf
istimewa
Petugas dishub diludahi emak-emak parkir sembarangan 

TRIBUNJATENG.COM - Seorang wanita meludahi petugas Dishub yang menggembok mobilnya karena parkir sembarangan.

Tak pelak, keributan terjadi dan kemudian viral di media sosial.

Adapun mobil wanita itu digembok oleh petugas Dinas Perhubungan.

Baca juga: Loker Lowongan Kerja Wings Group, Syarat D3-S1 Semua Jurusan, Penempatan Jabar, Banten, dan Sumatera

Baca juga: Coach Justin Bikin Video Bahasa Belanda Membujuk SC Heerenveen: Saya Sebagai Rakyat Jelata, Memohon!

Baca juga: Rencana Pembangunan Tol Demak-Tuban, 39 Desa di Pati Bakal Terdampak

Insiden ini terjadi di Kota Makassar.

Rupanya mobil wanita itu terjaring penertiban parkir liar di Jalan AP Pettarani, Makassar, Selasa (23/4/2024) siang.

Dalam rekaman video yang viral terlihat perempuan berbaju merah kerudung krem tidak terima saat mobil HR-V hitam diparkirnya, hendak digembok.

Perempuan yang belum diketahui identitasnya, tampak hendak merebut gembok saat dipasang di roda belakang mobilnya.

Ia bahkan terlibat cekcok dengan petugas Dishub perempuan yang bertugas.

"Janganmiki berteriak ibu," ucapnya dengan nada keras sambil menunjuk petugas perempuan Dishub, dikutip dari Tribun Timur.

Tidak hanya itu, perempuan berbaju merah tersebut juga melabrak petugas yang merekam kejadian tersebut.

Video berdurasi 3.59 detik itu pun viral di beberapa akun Instagram.

Kepala Bidang Terminal, Perparkiran, Audit dan Inspeksi Dishub Makassar, Irwan Sampeang membenarkan kejadian itu.

Irwan membeberkan kronologi kejadian.

Bermula saat mobil itu telah digembok petugas Dishub.

Setelah digembok, petugas Satlantas Polrestabes Makassar pun hendak memberikan tilang.

Namun, upaya tilang yang hendak dikenakan petugas Satlantas tidak diindahkan.

"Gembok itu kalau sudah ditilang, dibuka. Yang penting sudah ditilang pihak Lantas, kami buka," kata Irwan.

"Begitu mau ditulis tilangnya, tidak mau ditilang. Ibu-ibu ini, maka saya perintahkan untuk menggembok mobil ini," sambungnya.

Mobil perempuan itu, digembok kembali dan keributan pun terjadi.

"Kita gembok, dia seruduk, rampas itu gembok. Mengamuk. Sampai sekarang saya tidak buka gemboknya," bebernya.

Gembok yang terpasang hingga kini, kata Irwan dapat dibuka setelah menandatangani surat tilang Polantas.

"Boleh dibuka ketika dia membayar tilang, perlihatkan ke Dinas Perhubungan, dia buat pernyataan minta maaf kepada anggota saya," jelasnya.

Irwan juga meminta agar perempuan itu menyampaikan permohonan maaf ke petugas Dishub.

Pasalnya, perempuan itu kata dia, telah berbuat kurang etis terhadap petugas.

"Kan anggota saya diludahi telinganya. Makanya saya minta untuk mau minta maaf," tuturnya. 

Sementara itu viral di media sosial curhat wanita di Bogor muak karena tetangga suka setel musik kencang.

Apalagi tetangganya itu menyalakan musik kencang dari pagi hingga malam.

Wanita itu curhat melalui postingan di akun TikTok-nya Sartika Madona, Senin (22/4/2024).

Warganet pun ramai mengomentari postingannya.

Dalam video tersebut memperlihatkan suasana satu rumah memenyetel musik kencang.

Suara musik tersebut hingga terdengar keluar dan ke rumah tetangga lainnya.

Terdengar perekam memperlihatkan posisi rumah tetangga yang menyetel musik kencang tersebut berada di samping rumahnya.

Ia juga menyebut rumah tetangganya itu juga berada dekat dengan pesantren.

“Sumpah ya, kalian punya gak tetangga kayak gini? ini yang ngemusik ya rumahnya, ini rumah aku dan di sana pesantren,” papar wanita tersebut mengeluh, dikutip Tribun Jatim dari TribunJabar.

Wanita yang diketahui bernama Sartika itu mengaku tetangganya itu juga masih berkerabat dengannya.

Ia mengaku sudah menegur tetangganya itu secara baik-baik.

Sartika mengaku menegur agar tetangganya itu menurunkan volume musiknya.

Namun, tegurannya itu tak digubris, ia menyebut tetangganya itu kembali mengulangi perbuatannya.

Lalu Sartika mengungkap hal yang membuatnya terganggu karena tetangganya itu memenyetel musik kencang tersebut dari pagi sampai malam hari setiap hari.

Hal lain yang membuatnya risih karena di samping rumah tetangganya tersebut juga ada pesantren.

“Di sini juga ada pesantren cuy, ada santri loh, tolong dihargain, di sini gak ada yang berani negor,” ucapnya.

Sartika mengungkap jika dirinya menegur kembali dikhawatirkan dapat terjadi keributan dengan keluarganya.

Karena hal itu, Sartika menanyakan kepada warganet solusi apa yang harus dirinya lakukan.

“Kalau kayak gini harus gimana lagi ya?” tanyanya.

Lebih lanjut, Sartika juga memberikan pesan jika ada pengalaman seperti yang dialami agar dapat saling menghargai.

“Sumpah ya buat kalian yang emang doyan menyetel lagu minta tolong volumenya cukuo kedengar kupinh kalian aja gak usah kaya hajatan!!! Ingat kalian hidup bertetangga,” tulis pesannya.

Dalam unggahannya tersebut, diketahui peristiwa yang dialami Sartika tersebut di Tanjungsari, Bogor, Jawa Barat.

Kini, video curhatan wanita di Bogor tersebut viral dan menjadi perbincangan warganet menuai pro kontra.

Tak sedikit warganet yang mendukung aksi wanita tersebut untuk menegur tetangganya tersebut karena dianggap mengganggu. (*)


Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Wanita Makassar Mencak-mencak Tak Terima Mobilnya Digembok, sempat Ludahi Petugas Dishub: Jangan, 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved