Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kisah Inspiratif

Kisah Inspiratif : Jatuh Bangun Pitono Rintis Usaha Tempe, Kini Sukses dan Punya Dua Karyawan

Usaha produksi tempe yang dirintis Pitono sejak 19 tahun lalu telah menemui hasil menggembirakan. Kini dalam menjalankan usaha dia telah dibantu oleh

Rifqi Gozali
Pitono menunjukkan produk tempenya di kediamannya di Dukuh Gadon RT 4 RW 5 Desa Mijen, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, Selasa (23/4/2024). 

Akses Modal

Bukan persoalan mudah bagi Pitono dalam merintis usaha produksi tempe sejak 19 tahun lalu. Di fase awal dia merintis usaha acap kali dia harus kehabisan modal.

Hal itu karena antara pendapatan yang sangat kecil tidak mampu menutup kebutuhan hidupnya. Hingga akhirnya dia mendapat tawaran pinjaman untuk modal pada 2012.

Tawaran modal itu datang dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) melalui skema Kredit Usaha Rakyat (KUR). Dia masih ingat betul, saat itu produk KUR masih belum banyak yang mengakses.

Dia awalnya khawatir kalau tidak mampu untuk melunasi, tapi demi keberlangsungan usaha akhirnya tawaran itu diiyakan.

Setelah merasakan manfaat dari skema pinjaman KUR dari BRI, beberapa tahun kemudian Pitono tidak lagi sungkan untuk mengakses pinjaman modal dari KUR untuk pengembangan usahanya. Baginya KUR telah memberikan manfaat dalam menjalankan usaha.

“Masih sangat ingat awal dulu saya pinjam untuk modal sebesar Rp 5 juta,” kata Pitono.

Kini usaha produksi tempe milik Pitono telah menuju ke arah yang lebih cerah. Setiap hari tempe buatannya selalu habis terjual.

Dia akan terus berusaha mempertahankan torehan ini dengan terus membuat tempe dengan produksi yang bagus sembari merawat para pelanggannya dengan menjalin hubungan yang hangat.

Sementara Pimpinan Cabang BRI Kudus Iman Indrawan mengatakan, pihaknya memiliki komitmen untuk terus melakukan pendampingan kepada para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Di antara yaitu dengan menggulirkan KUR bagi pelaku UMKM untuk meningkatkan usaha.

Iman melanjutkan, KUR merupakan satu di antara produk pinjaman dari BRI yang bisa menjadi tumpuan modal bagi pelaku UMKM. Tentu pinjaman KUR itu setelah melalui analisa yang matang baik dari BRI maupun sesuai ketentuan pemerintah.

“Bentuk BRI Kudus untuk meningkatkan usaha atau perekonomian masyarakat melalui kredit KUR. Niat kami masyarakat maju bareng. Kalau mereka maju kami juga ikutan kena dampaknya,” kata Iman.

Diketahui KUR  merupakan salah satu produk pinjaman dari BRI. Di BRI sendiri akan tiga macam pinjaman KUR. Pertama yaitu KUR Mikro Bank BRI dengan plafon maksimal Rp 50 juta per debitur.

Selanjutnya yaitu KUR Kecil Bank BRI yaitu kredit modal kerja atau investasi kepada debitur yang memiliki usaha produktif dan layak dengan plafon di atas Rp 50 juta sampai Rp 500 juta.

Terakhir KUR Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yaitu pinjaman untuk membiayai pemberangkatan calon TKI ke negara penempatan kerja dengan plafon maksimal Rp 25 juta. (*)

Baca juga: Mahasiswa Arsitektur Unika Semarang Tampilkan Hasil Karya Terbaik

Baca juga: Siap Buka Penerimaan Mahasiswa Baru 2024, Pascasarjana UIN Saizu Targetkan 300 Pendaftar

Baca juga: Rangkaian HUT ke 423 Kabupaten Tegal Ada Hiburan Musik Grup Band Ungu Gratis, Catat Tanggalnya 

Baca juga: Mentan Arman Salurkan 10 Ribu Pompa Untuk Petani di Jawa Tengah Secara Langsung

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved