Waspada Cuaca Ekstrem, Sudah 2 Rumah Rusak Tertimpa Pohon Tumbang di Kebumen

TRIBUNJATENG.COM, KEBUMEN -  Sejumlah wilayah di Kabupaten Kebumen pada Selasa (23/4) kemarin diguyur hujan deras disertai angin kencang.

Akibat cuaca ekstrem tersebut, membuat dua rumah warga rusak setelah tertimpa pohon tumbang.

Karohumas BPBD Kebumen Heri Purwoto menyebut, dua rumah warga yang rusak tertimpa pohon tumbang yakni di Kecamatan Sruweng dan Kecamatan Sempor.

Baca juga: BREAKING NEWS: Hujan Deras, Pohon Tumbang di Pudak Payung Semarang, Lalulintas Tersendat

Dikatakan Heri bahwa insiden pohon tumbang di Kecamatan Sruweng menimpa rumah milik Hari Sriwondo (64) warga Desa Kejawang pada Selasa (23/4) sekira pukul 14.39 WIB.

Akibat kejadian itu, sebagian atap rumah dan genteng sebagian hancur tertimpa pohon jati.

"Pohon jati yang menimpa rumah Hari kondisi akarnya memang sudah rapuh, posisinya berada diatas batu tanah sehungga mudah sekali tumbang," katanya kepada Tribunbanyumas.com

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. 

Hanya saja pemilik rumah mengalami kerugian sebesar Rp1 juta karena kondisi atap rumahnya hancur sebagian.

"Saat pohon tumbang pemilik rumah sedang tiduran didalam rumah, namun beruntung mereka selamat," ujar Heri.

Setelah kejadian itu, warga sekitar kemudian melaporkan kepada Pemdes setempat yang diteruskan kepada BPBD Kebumen.

Keesokan harinya pada Rabu (24/4) BPBD Kebumen melakukan assesment ke lokasi kejadian dan melakukan kerja bakti dengan warga untuk memindahkan batang pohon yang menimpa rumah tersebut.

Sementara itu dihari yang sama BPBD Kebumen juga menerima laporan terkait sebuah rumah di Kecamatan Sempor yang rusak usai tertimpa pohon.

Rumah milik Sunarti (54) warga Desa Semali, Kecamatan Sempor rusak usai tertimpa pohon pada siang hari pukul 12.45 WIB.

Heri menyebut, pohon tumbang menimpa rumah Sunarti dikarenakan kondisi akarnya yang sudah lapuk.

Akibatnya bangunan rumah Sunarti mengalami kerusakan ringan.

"Kondisi akarnya memang sudah lapuk sehingga ketika terjadi hujan disertai angi. kencang pohon tersebut tumbang dan menimpa rumah warga," ungkap Heri.

Berdasarkan hasil assesment petugas BPBD Kebumen, pemilik rumah mengalami kerugian akibat kerusakan rumahnya sebesar Rp5 juta.

"Dihari yang sama kami langsung melakukan assesment dan membersihkan puing-puing sisa pohon tumbang bersama warga sekitar," kata Heri.

Baca juga: Sepasang Kekasih Tertimpa Pohon Tumbang saat Berboncengan Motor Sepulang Sembahyang, 1 Tak Tertolong

Atas kejadian itu Heri mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada ketika terjadi kondisi cuaca ekstrem seperti saat ini.

Heri meminta masyrakat untuk memangkas atau memotong pohon disekitar tempat tinggal apabila usianya tua.

"Untuk menghindari kejadian serupa bagi masyarakat yang memang disekitar rumahnya terdapat pohon besar dan sudah berumur agar bisa dipangkas agar tidak tumbang dan menimpa bangunan terutama tempat tinggal," imbaunya. (pnk)