Kata Gilbert Agius Soal Peluang PSIS Semarang Lolos Championship Series Liga 1, Arema FC Punya Peran

TRIBUNJATENG.COM - Setelah PSIS Semarang mengalahkan Persikabo dan memangkas jarak dengan Madura United, Pelatih Gilbert Agius berkomentar soal Championship Series.

Seperti diketahui, PSIS berhasil meraih kemenangan 3-0 dalam laga pekan ke-33 BRI Liga 1 2023/2024 menjamu Persikabo 1973 di  di Stadion Moch Soebroto Magelang, Jumat (26/4/2024) sore.

Kemenangan itu kini membuat jarak antara Madura United dan PSIS Semarang hanya tersisa satu poin.

Sementara liga tinggal menyisakan satu pekan lagi, Madura menjamu Arema, dan PSIS melawan Persija.

Baca juga: Hasil Liga 1 Skor 3-0 PSIS Semarang Kalahkan Persikabo, Mahesa Jaga Asa Menuju Championship Series

Baca juga: Pemain PSIS Semarang Lucas Gama Koyak Perdana Gawang Persikabo Hingga Berakhir 3-0

Dalam laga yang disaksikan 1.172 penonton itu, dua gol PSIS masing-masing dicetak oleh Lucas Gama menit 11, Taisei Marukawa menit 26, dan Deby Liana menit 84.

Tambahan tiga poin ini membawa PSIS menempel ketat Madura United dengan selisih satu poin di papan klasemen.

Madura United mengumpulkan 54 poin, sedangkan PSIS saat ini 53 poin.

Laga pamungkas PSIS akan berlangsung pada Selasa (30/4) pekan depan melawan Persija Jakarta.

PSIS masih berpotensi lolos ke zona championship series jika mampu menang di kandang Persija, sambil melihat hasil akhir laga Madura United melawan Arema FC.

Dalam jalannya pertandingan babak pertama, PSIS yang masih membutuhkan poin dalam laga ini tampil dominan sejak awal laga.

PSIS langsung mengurung pertahanan Persikabo sejak awal laga dengan memanfaatkan sisi sayap penyerangan tim.

PSIS sempat menciptakan peluang lewat Tri Setiawan di menit ke-8 sebelum akhirnya mampu unggul lewat tendangan bebas Lucas Gama di menit ke-11.

Sementara Persikabo beberapa kali mengancam lewat skema serangan balik.

Tak lama kemudian, pemain PSIS Taisei Marukawa sukses mencetak gol kedua bagi Mahesa Jenar di menit 26.

Marukawa berhasil mencetak gol lewat sundulannya usai menerima crossing Haykal Alhafiz.

Di menit 39, Persikabo mendapat peluang lewat Andi Setyo namun belum berbuah gol.

Hingga turun minum, skor 2-0 tetap bertahan untuk keunggulan PSIS.

Berlanjut di babak kedua, PSIS mengancam di awal-awal babak kedua melalui tandukan Lucas Gama namun masih membentur mistar gawang.

PSIS punya beberapa peluang tendangan bebas lewat eksekusi yang dilakukan Riyan Ardiansyah dan Gali Freitas namun belum mampu berbuah gol.

Menit 75, PSIS juga nyaris mencetak gol seandainya bola sodoran Gali Freitas bisa dimaksimalkan Riyan Ardiansyah.

Pada menit 79, Persikabo hampir memperkecil ketinggalan lewat Pedro Cabral namun lini belakang PSIS masih cukup sigap menghalau peluang tim tamu tersebut.

Di menit 84, PSIS kembali menambah golnya kali ini lewat pemain muda Deby Liana.

Deby sukses menyambar bola hasil umpan mendatar Gali Freitas dari sisi kanan penyerangan.

Hingga akhir laga tak ada lagi gol tercipta. Skor 3-0 tetap bertahan untuk keunggulan PSIS.

Usai laga, nahkoda Mahesa Jenar, Gilbert Agius mengaku senang timnya masih terus melanjutkan tren kemenangan.

"Saya senang dengan pemain saya juga untuk tiga poin ini, pemain bermain pintar tidak banyak memberi kesempatan Persikabo membuat peluang, salah satu pertandingan yang bagus untuk kami, apalagi jarak yang singkat. Selanjutnya akan tetap berjuang hingga akhir untuk masuk ke empat besar, apapun hasilnya," ujar Gilbert.

Terkait kaga kandang terakhir, Gilbert mengapresiasi dukungan suporter yang masih terus bersama dengan tim.

"Saya juga ingin berterimakasih kepada suporter yang datang ke Magelang di laga kandang terakhir musim ini, kami berharap suporter dan manajemen terus percaya kepada tim yang terus berimprovisasi terus berproses ke depannya," ujarnya. (*)