Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Nadira Tak Terima Dituduh Curi Kalung Pelanggan Klinik, Sebut Temannya Lihat Sosok Ini yang Ambil

Seorang pegawai klinik kecantikan di Jalan Kelud Kecamatan Gajahmungkur lapor ke Polrestabes Semarang

Editor: muslimah
Tribun Jateng/Rahdyan Trijoko Pamungkas
Nadira Rachma Aulia didampingi penasihat hukumnya Walden Van Houten Sipahutar paparkan kronologi permasalah di kliniknya. 

Dia awalnya tidak menaruh curiga kepada dokter itu.

Namun untuk memastikan keberadaan kalung dirinya meminta rekaman CCTV.

"Saya tidak curiga karena dekat dengan dokter itu. Bahkan teman-teman saya yang melihat dokter itu menaruh sesuatu di kantongnya," kata dia.

Semenjak itulah ia dituduh oleh pemilik klinik dan dokter tersebut mencuri kalung milik pelanggan. Bahkan dirinya diminta untuk mengganti kalung itu.

"Harga kalungnya kalau sekarang itu mencapai Rp 7 juta. Saya disuruh mengganti padahal saya tidak bawa kalungnya," tuturnya,

Dinilai Asal Nuduh dan Intimidasi

Sementara itu, Penasihat hukum, Walden Van Houten Sipahutar mengajak kliennya menempuh jalur hukum.

Dia mengajak kliennya melaporkan pemilik klinik dan dokter itu atas dugaan penghinaan dan perbuatan persangkaan.

"Kliennya kami dituduh mencuri padahal jelas dalam rekaman CCTV yang mengambil kalung dan memasukkan ke dalam saku dokter itu. Kalau pemilik klinik asal nuduh saja," tuturnya.

Ia meminta polisi segera mengusut perkara itu.

Hal agar bisa membuktikkan secara gamblang yang mengambil kalung itu.

"Sebab klien kami saat bekerja mendapat intimidasi dari pemilik klinik itu," tandasnya. (rtp)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved