Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pilgub Jateng 2024

Ahmad Luthfi Masuk Radar Golkar di Pilkada Jateng, Juliyatmono: Kami Terbuka Ambil Tokoh Luar Partai

Sekretaris DPD Golkar Jateng, Juliyatmono, menyebut nama Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi masuk radar

Penulis: Muhammad Sholekan | Editor: muh radlis
istimewa
Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi 

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Sekretaris DPD Golkar Jateng, Juliyatmono, menyebut nama Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi masuk radar partainya untuk menghadapi Pigub Jateng 2024.


Nama Ahmad Luthfi dalam beberapa waktu terakhir jadi sosok kuat untuk maju sebagai calon Gubernur Jateng.


"Semua masih kita inventarisasi, kandidat-kandiat yang memungkinkan untuk menang, termasuk nama Pak Kapolda. Kan semua ingin menang," ucap Juliyatmono, Senin (6/5/2024).


Dia menjelaskn, partainya membuka peluang besar untuk tokoh di luar partai yang ingin maju ke Pilkada Jateng 2024 dari Golkar.


"Sangat memungkinkan. Apalagi sekarang kan masih dinamis ya. Banyak calon-calon yang kapabel dan diinventarisasi oleh partai," jelasnya.


Lebih detail, mantan Bupati Karanganyar itu menjelaskan mekanisme penjaringan calon gubernur dan wakil gubernur, salah satunya melanismenya melalui survei. 


"Nanti akan diformulasikan, maka siapapun punya peluang menang. Sekarang calon-calon juga sudah mulai bersosialisasi ke masyarakat," tuturnya.


Sebelumnya, DPD Partai Golkar Jateng berkeinginan meminang Irjen Pol Ahmad Lutfi untuk ikut dalam kontestasi Pilgub 2024. 


Sosok Irjen Pol Ahmad Lutfi dinilai DPD Golkar sebagai salah satu tokoh yang cocok memimpin Jawa Tengah dengan berbagai pengalaman selama menjadi Kapolda. 


Bahkan, dari hasil survei yang digelar Kanigoro Survey, elektabilitas orang nomor 1 di jajaran Polda Jateng itu meraih peringkat pertama dengan perolehan 25,5 persen. 


Ketua DPD Golkar Jateng, Panggah Susanto, mengatakan, pihaknya mempunyai keinginan untuk menyandingkan Ahmad Lutfi dengan Wihaji sebagai salah satu kader terbaik partai Golkar. 


Duet itu, menurut Panggah, memiliki keserasian yang bagus dengan dasar masing-masing pengalaman yang dimiliki. 


"Pak Kapolda maupun Pak Wihaji sama-sama sangat pantas untuk dipasangkan sebagai bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng. Punya pengalaman yang saling melengkapi. Tinggal bagaimana komunikasi dan koordinasi ke depan nantinya," tandasnya. 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved