Berita Viral
Kisah Mahasiswa Unnes Jadi Calon Haji Termuda, Hanif Mendaftar Haji sejak Kelas 3 SD
Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) itu akan berangkat bersama kedua orangtua dan dua saudaranya ke Tanah Suci
TRIBUNJATENG.COM - Wajah Hanif Ardhya Husna (22) tampak semringah saat Kepala Kemenag Kabupaten Ponorogo, Nurul Huda menyebutkan namanya sebagai calon haji yang akan berangkat tahun ini.
Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) itu akan berangkat bersama kedua orangtua dan dua saudaranya ke Tanah Suci.
Berdasarkan umur, Hanif dinyatakan sebagai calon jemaah haji termuda asal Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Hanif akan berangkat bersama kedua orangtuanya Sudarminto-Pudjani Lestari dan dua saudaranya Luthfi Ardhya serta Ibnudya Bimasta.
Keluarga tersebut masuk kloter 19 embarkasi Juanda Surabaya, Jawa Timur.
Baca juga: Sosok Halima Jemaah Haji Termuda di Semarang, Cerita Perjuangan Nabung sejak TK
Baca juga: Viral Sok Jagoan, Remaja Hendak Tawuran di Kota Tegal Merengek saat Ditangkap Polisi

Warga Kertosari, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo tersebut menuturkan, dia didaftarkan oleh kedua orangtuanya sejak masih duduk di bangku kelas tiga Sekolah Dasar.
“Kami berangkat satu keluarga. Mendaftar sejak tahun 2011 dan saat itu masih kelas tiga SD,” ungkap Hanif, Rabu (8/5).
Menurut Hanif, tahun 2011, keluarganya berniat ingin menjalankan ibadah haji bersama-sama.
Total ada lima anggota keluarga yang langsung mendaftar ibadah haji ke Kantor Kemenag Kabupaten Ponorogo.
“Bapak inginnya naik haji sama-sama,” jelas Hanif.
Hanif mengungkap tidak ada persiapan khusus. Hanya saja, dirinya selalu menjaga daya tahan tubuh dengan rutin olahraga.
Untuk diketahui, tahun 2024, Kabupaten Ponorogo akan memberangkatkan 620 calon haji. Mereka terbagi dalam dua kloter yakni 19 dan 20. Rencananya 620 calon haji asal bumi reog tersebut akan diberangkatkan Rabu (15/5/2024) mendatang.
Berjuang 26 Tahun
Kebahagian sama juga dirasakan Suhartono (61) karena dirinya resmi ditetapkan sebagai calon haji asal Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur dan akan berangkat ke Tanah Suci tahun ini.
Bedanya, sama-sama mendaftar di tahun 2011, kakek yang akrab dipanggil Mbah Tono harus berjuang hingga 26 tahun dengan mengandalkan penghasilan menjadi pemulung.
Ternyata Ini Alasan Dosen UIN Malang Guling-guling Saat Ribut dengan Tetangga: Ada Teori Psikologi |
![]() |
---|
Curhat Seorang Wanita Tarik Tunai di ATM Malang yang Keluar Uang Mainan Rp 50 Ribu |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih H Arlan, Diduga Copot Kepsek SMP Tegur Anaknya |
![]() |
---|
Video Bu Guru PNS dan 2 Murid Berdurasi 2 Menit 20 Detik Beredar Viral |
![]() |
---|
Video Tawuran Viral, Bocah SD Lempar Bom Molotov Hampir Bakar Rumah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.