Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Tegal

Peringati Hari Jadi Kabupaten Tegal, KPw BI Tegal Gelar Semarak UMKM Pantura 2024

Masuk dalam rangkaian Hari Jadi ke-423 Kabupaten Tegal Bertajuk Slawi Ageng Expo, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal.

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: rival al manaf
Tribun Jateng/ Desta Leila Kartika
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Tegal Marwadi (ujung kiri), bersama Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Tegal Suspriyanti (tengah), dan Direktur Bisnis dan Kewirausahaan Syariah, Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) Putu Rahwidhiyasa (ujung kanan), saat melaunching Semarak UMKM Pantura 2024 dan Zona Khas dengan simbolis memukul gong. Berlokasi di Pendopo Amangkurat Pemkab Tegal, Rabu (22/5/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Masuk dalam rangkaian Hari Jadi ke-423 Kabupaten Tegal Bertajuk Slawi Ageng Expo, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal kembali menyelenggarakan Semarak UMKM Pantura 2024, sekaligus launching Zona KHAS atau Kuliner Halal, Aman dan Sehat, berlokasi di Pendopo Amangkurat Pemkab Tegal, Rabu (22/5/2024). 


Event tahunan yang sudah empat kali terselenggara ini, rencananya berlangsung selama lima hari mulai Rabu (22/5/2024) sampai Minggu (26/5/2024), di area Alun-alun Hanggawana Slawi, Kabupaten Tegal


Adapun tema Semarak UMKM Pantura tahun 2024 ini, yaitu “Strategi Pengembangan Ekonomi UMKM menuju Growing Local, Go Global, Go Halal”. 


Dalam kegiatan launching, turut hadir Kepala Perwakilan Bank Indonesia Tegal Marwadi, Penjabat (Pj) Bupati Tegal Agustyarsyah, diwakili Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Tegal Suspriyanti, Direktur Bisnis dan Kewirausahaan Syariah, Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) Putu Rahwidhiyasa. 


Kemudian, Katimker Penyehatan Pangan Direktorat Penyehatan Lingkungan Ditjen P2P Kementerian Kesehatan RI Adhi Sambodo, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Zaenuddin, dan Direktur Halal Center UIN Walisongo Semarang DR Malikhatul Hidayah. 


Kepala Perwakilan Bank Indonesia Tegal Marwadi, menerangkan Kegiatan kali ini berkolaborasi dengan Pemkab Tegal melalui event Hari Jadi ke-423 Kabupaten Tegal bertajuk Slawi Ageng Expo. 


Kegiatan tersebut, bertujuan agar UMKM meningkatkan kompetensi dan daya saing, memperluas jaringan bisnis dengan memperhatikan kehalalan suatu produk, serta bertransformasi transaksi secara digital. 


Adapun serangkaian acara pada event yang berlangsung sejak 22-26 Mei ini meliputi, Launching Zona Khas, Leader’s Talk, Talkshow, Pameran UMKM Binaan BI Tegal, edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah, QRIS dan Perlindungan Konsumen. 


Selain itu, juga terdapat 24 UMKM binaan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal yang terdiri dari UMKM craft, fashion, maupun food and beverages. 


Lebih lanjut, terdapat juga kegiatan Festival Kopi, lomba mewarnai tingkat pelajar SD, lomba fashion show dan senam Cinta Bangga Paham Rupiah. 


"Kegiatan ini, berfokus untuk terus mendorong UMKM di Wilayah Eks Karesidenan Pekalongan agar naik kelas secara berkelanjutan. Pengembangan UMKM difokuskan kepada dukungan pengendalian inflasi, mendorong UMKM potensial ekspor dan pendukung pariwisata, serta meningkatkan akses keuangan UMKM untuk mendukung stabilitas sistem keuangan," terang Marwadi, pada Tribunjateng.com. 


Marwadi juga menyebutkan, Bank Indonesia Tegal telah bekerjasama dengan Halal Center UIN Walisongo Semarang untuk menyelenggarakan beberapa kegiatan. 


Di antaranya Fasilitasi 100 sertifikat halal produk UMKM, dan Sertifikasi 40 UMKM Pelatihan Sistem Jaminan Produk Halal. 


Selain itu, Pelatihan 270 orang Juru Sembelih Halal se Eks Karesidenan Pekalongan dan Jawa Tengah, serta Uji Kompetensi BNSP 20 orang Juru Sembelih halal se Eks Karesidenan Pekalongan.


Lebih lanjut, terkait Zona KHAS atau Kuliner Halal, Aman dan Sehat, juga telah dilaunching di tiga lokasi yaitu Pujasera DTW Waduk Cacaban dengan 45 Tenant, Kantin SMAN 1 Slawi dengan 5 Tenant, dan Kedai Kuliner Rest Area KM 282 B Lebeteng Kabupaten Tegal dengan 20 Tenant. 


"Selanjutnya, akan bertambah menjadi lima lokasi Zona KHAS di Kabupaten Tegal yang saat ini masih dalam pengembangan," kata Marwadi. 


Pada Semarak UMKM Pantura 2024 yang dibarengi dengan Hari Jadi ke-423 Kabupaten Tegal, dan libur panjang, Marwadi berharap omzet yang diperoleh meningkat dari tahun sebelumnya. 


Terlebih pihaknya juga melibatkan puluhan UMKM binaan Bank Indonesia Tegal, untuk memeriahkan Semarak UMKM Pantura 2024. 


"Dilihat dari sisi penjualan terutama pada tahun lalu, hasilnya cukup baik karena omzet nya mencapai kurang lebih sekitar Rp 2,5 miliar. Sehingga tahun ini, kami berharap omzet yang diperoleh bisa lebih besar lagi dan mengalami peningkatan," harapnya. 


Sementara itu, Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Tegal Suspriyanti, mengapresiasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal yang telah bersinergi menyelenggarakan kegiatan Semarak UMKM Pantura 2024, dan menjadi rangkaian Slawi Ageng Expo.


Memasuki usia 423 tahun, Pemerintah Kabupaten Tegal terus berbenah, beradaptasi dengan perubahan cepat teknologi informasi di masa transisi, dan perkembangan ekonomi yang kian menantang, semakin dinamis di tengah gejolak geopolitik global. 


Sebab, selain visi pembangunan daerah mewujudkan masyarakat Kabupaten Tegal yang sejahtera, mandiri, unggul, berbudaya, dan berakhlak mulia, juga harus bervisi jauh ke depan agar menjadi negara maju di tahun 2045.


Maka, di tengah situasi yang serba tidak pasti ini, Pemerintah Kabupaten Tegal bersama Bank Indonesia berupaya memberikan kesempatan, membuka ruang kepada masyarakat untuk berbelanja aneka produk UMKM, lewat gelaran Slawi Ageng Expo 2024 dengan brandingnya Semarak UMKM. 


Dengan harapan, konsumsi masyarakat meningkat, perputaran uang selama lima hari ke depan juga ikut meningkat.


"Untuk itu, saya memandang ini adalah kesempatan emas para pelaku UMKM Kabupaten Tegal memasarkan dan mempromosikan produknya. Bagaimana pasar konsumen yang kita ciptakan mulai 22 Mei sampai nanti puncaknya tanggal 25 Mei 2024 saat konser Band Ungu, mampu ditangkap sebagai sebuah peluang, omzet penjualan meningkat dan bapak, ibu mendapat referensi tambahan konsumen lokal maupun luar kota sebagai market baru," ungkap Suspriyanti. 


Terkait go halal, Suspriyanti memandang, pihaknya perlu memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bank Indonesia Tegal


Selain itu, juga kepada kawan-kawan di Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah, dan Dinas Kesehatan yang telah bekerja keras memfasilitasi pendampingan kepada pelaku usaha mikro, ultra mikro dan menengah pangan. 


"Sehingga tiga lokasi kami layak menyandang predikat Zona KHAS atau Zona Kuliner Halal, Aman dan Sehat, seperti di Rest Area Joglo 282 B Tegal, kawasan wisata Waduk Cacaban, dan kantin sekolah SMA Negeri 1 Slawi," kata Suspriyanti. 


Owner Shanum Ecoprint and Craft Fica Ariyanti, mengaku dengan adanya kegiatan Semarak UMKM Pantura yang diselenggarakan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal, sangat membantu dirinya dan teman-teman pelaku UMKM karena bisa memasarkan produk lebih luas lagi. 


Selain mengikuti kegiatan-kegiatan pameran UMKM, Fica menuturkan dirinya juga melakukan pemasaran lewat Electronic Commerce atau e-commerce, dan buka secara offline di toko yang beralamat di Perumahan Pesona Abadi Blok E1, nomor 13, Slawi Kulon, Kabupaten Tegal


"Harga produk di Shanum Ecoprint mulai Rp 250 ribu. Saya dalam prosesnya alhamdulillah dibantu lima orang karyawan, di bagian produksi dan pemasaran. Kemudian di bagian yang mengelola media sosial juga ada sendiri. Harapannya lewat kegiatan ini, kami bisa lebih gencar lagi memperkenalkan produk UMKM asli Kabupaten Tegal. Sehingga produk handmade di Kabupaten Tegal semakin maju dan penjualan semakin meningkat," imbuh Fica. (dta) 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved