Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Wonosobo

Unik! Peternakan Domba di Wonosobo Pakai Jasa SPG Cantik untuk Menjual Hewan Kurban

Peternakan milik Ali Murtadho pakai jasa sales promotion girl atau SPG untuk mendongkrak omzet penjualan di Dusun Larangan, Desa Bomerto, Wonosobo.

Penulis: Imah Masitoh | Editor: raka f pujangga
Tribunjateng.com/Imah Masitoh
Kondisi tempat peternakan domba milik Ali Murtadho di Desa Bomerto, Wonosobo yang menggunakan SPG cantik dalam penjualannya, Kamis (23/5/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Kurang dari satu bulan jelang Hari Raya Iduladha 1445 H, tempat penjualan hewan kurban mulai banyak dicari.

Salah satu peternakan unik yang menjual hewan kurban bisa ditemukan di Wonosobo.

Peternakan ini gunakan sales promotion girl atau SPG yang mengenakan busana muslimah untuk menjual dombanya.

Baca juga: Festival Domba Kebumen: Meriahnya Persaingan Ratusan Domba untuk Meraih Gelar Raja dan Ratu

Peternakan milik Ali Murtadho yang beralamat di Dusun Larangan, Desa Bomerto, Wonosobo ini mencoba gunakan SPG untuk meningkatkan penjualan dombanya.

Kondisi tempat peternakan domba milik Ali Murtadho di Wonosobo
Kondisi tempat peternakan domba milik Ali Murtadho di Desa Bomerto, Wonosobo yang menggunakan SPG cantik dalam penjualannya, Kamis (23/5/2024).

Ali mengatakan, SPG ini untuk menarik pembeli membeli hewan kurban miliknya sekaligus membantu melayani pembeli setiap harinya.

"Saat ini SPG setiap hari di sini untuk mempromosikan. Sekarang baru ada 4 SPG. Tujuannya supaya menarik pembeli," ucapnya.

Ali mengatakan, kali ini merupakan tahun pertama uji coba untuk menggunakan SPG dalam penjualan hewan kurban miliknya.

Sejauh ini sudah mulai terlihat adanya peningkatan penjualan.

Meskipun Iduladha masih satu bulan lagi, namun sudah banyak orang mulai mencari dan membeli hewan kurban di tempatnya.

"Tahun pertama uji coba pakai SPG. Mempercepat penjualan kambing biar lebih menarik. Sekarang sehari bisa terjual satu, dua, pernah lima ekor juga," ungkapnya.

Tidak hanya melayani pembeli di lokasi peternakan saja, SPG di sini juga bertugas mempromosikan hewan kurban melalui media sosial.

"Jadi di tempat kita ngga hanya beli di kandang saja tapi kita biasa lewat media sosial live Instagram dan Tiktok," jelasnya.

Pembeli akan dipandu untuk melihat hewan-hewan kurban langsung yang ada di kandang.

SPG juga akan menjelaskan informasi terkait hewan kurban tersebut kepada pembeli dengan jelas.

Bagi yang membeli di lokasi bisa menitipkan hewan kurban di peternakan untuk dirawat hingga nantinya diambil untuk disembelih.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved