Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Haji 2024

Hari Ke 17, Sudah Ada 20 Orang Jemaah Haji Indonesia Wafat di Arab Saudi

\Jemaah yang wafat hingga saat ini berjumlah 20 orang dengan rincian wafat di bandara 1 orang, wafat di Madinah 14 orang dan wafat di Mekkah 5 orang,"

Editor: m nur huda
Tribunnews
Kabah di Makkah Arab Saudi - Memasuki hari ke-17 penerbangan calon haji asal Indonesia, Selasa (28/5/2024), sebanyak 117.267 jemaah tiba di Arab Saudi. 

TRIBUNJATENG.COM - Memasuki hari ke-17 penerbangan calon haji asal Indonesia, Selasa (28/5/2024), sebanyak 117.267 jemaah tiba di Arab Saudi.

Tim Media Center Haji Kementerian Agama, Widi Dwinanda menyampaikan, ratusan ribu jemaah tersebut terbagi dalam 298 kelompok terbang.

"Jemaah yang wafat hingga saat ini berjumlah 20 orang dengan rincian wafat di bandara 1 orang, wafat di Madinah 14 orang dan wafat di Mekkah 5 orang," kata dia dalam konferensi pers, Selasa.

Widi juga menyampaikan, Selasa, terdapat 8.990 jemaah haji Indonesia diterbangkan ke Arab Saudi. Ribuan jemaah itu terbagi dalam 23 kelompok terbang dari 11 embarkasi haji.

Embarkasi Medan (KNO) sebanyak 360 jemaah 1 kloter, Embarkasi Surabaya (SUB) sebanyak 1.484 jemaah 4 kloter, Embarkasi Lombok (LOP) sebanyak 393 jemaah 1 kloter.

Kemudian, Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS) sebanyak 1.320 jemaah 3 kloter, Embarkasi Batam (BTH) sebanyak 350 jemaah 1 kloter, Embarkasi Padang (PDG) sebanyak 393 jemaah 1 kloter. Lalu, dari Embarkasi Kertajati (KJT) sebanyak 880 jemaah 2 kloter, Embarkasi Solo (SOC) sebanyak 2.160 jemaah 6 kloter, Embarkasi Banjarmasin (BDJ) sebanyak 320 jemaah 1 kloter.

"Embarkasi Makassar (UPG) sebanyak 450 jemaah 1 kloter, terakhir Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) sebabyak 880 jemaah 2 kloter," ucap Widi.

Tahun ini, Indonesia mendapat jatah kuota haji sebanyak 241.000 jemaah dari Kerajaan Arab Saudi. Kuota tersebut terbagi menjadi dua, haji reguler sebanyak 213.320, sedangkan haji khusus 24.680 jemaah.


Suhu 43 Derajat

Kepala Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekkah dr Enny Nuryanti mengimbau jemaah haji Indonesia menggunakan masker saat beribadah atau beraktivitas. Imbauan menggunakan masker ini dilakukan karena cuaca panas Arab Saudi mencapai 43 derajat celsius yang menyebabkan beragam penyakit pernafasan.

“Jemaah diimbau tetap memakai masker di luar prosesi ibadah tawaf saat umrah wajib. Masker sangat penting sebagai benteng pertahanan diri jemaah dari penyakit,” ujar Enny, Rabu (29/5/2024).

"Jadi saat di tempat umum, wajib pakai masker. Apalagi para lansia, mereka bisa lebih rentan karena kondisi tubuhnya juga risiko tinggi," sambung dia.

Enny menjelaskan, beberapa penyakit yang bisa terjadi disebabkan cuaca panas adalah infeksi saluran pernafasan atas. Selain itu, kebanyakan jemaah haji saat beribadah tak bisa menghindarkan diri dari kerumunan, sehingga mudah tertular ISPA.

Tak hanya masker, Enny juga mengimbau pada jemaah haji untuk tetap menjaga imun tubuh dengan banyak mengkonsumsi vitamin dan makanan bergizi. Selain istirahat yang cukup, jemaah diminta minum air putih dan oralit untuk menjaga cairan tubuh.

“Jadi banyak-banyak minum air putih serta minum oralit juga diperlukan untuk memenuhi cairan tubuh. Dan yang paling penting itu berhenti merokok bagi yang merokok,” ucap Enny.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved