Berita Tegal
Dadang Somantri Dukung OJK Tegal Gencarkan Edukasi Masyarakat Soal Lembaga Keuangan
Pemkot Tegal mendukung upaya peningkatan literasi dan edukasi tentang lembaga keuangan yang sedang dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Pj Wali Kota Tegal, Dadang Somantri mendukung upaya peningkatan literasi dan edukasi tentang lembaga keuangan yang sedang dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Hal itu disampaikannya dalam Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) di Hotel Aston Syariah Pekalongan, Kamis (30/5/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh kepala daerah didampingi sekretaris daerah dan asisten perekonomian se- eks Karesidenan Pekalongan.
Baca juga: DLH Ingatkan Potensi Bahaya Bencana Sampah di Kota Pekalongan
Baca juga: Dorong Menu Bergizi untuk Masyarakat, Dinperpa Kota Pekalongan Lombakan Cipta Menu
Pj Wali Kota Tegal, Dadang Somantri mengatakan, literasi dan edukasi kepada masyarakat tidak boleh berhenti dan harus terus digerakan.
Sebab saat ini banyak program keuangan ilegal dan yang menjadi sasaran adalah masyarakat.
"Karena itu perlu ada pengetahuan dan informasi yang baik tentang cara berinvestasi, berutang, maupun menyimpan uang pada lembaga-lembaga keuangan yang resmi," ujarnya.
Dadang yakin, jika masyarakat sudah dapat edukasi terkait lembaga keuangan, maka akan terlindungi dari praktik perbankan atau lembaga keuangan ilegal.
Ia berharap, OJK dapat memberikan pengetahuan tentang lembaga keuangan ini kepada ASN.
Sehingga ASN nantinya bisa ikut menularkan pengetahuannya kepada masyarakat di sekelilingnya.
Baca juga: Yuk, Cicipi Makanan Udang Bakar Bumbu Rujak di Hotel Dafam Pekalongan
Baca juga: DLH Kota Pekalongan Intens Bina dan Pantau Home Industri yang Buang Limbah Sembarangan
"Nanti apabila ada kegiatan, kami akan koordinasikan dan minta OJK menjadi narasumber untuk berbagi ilmu, edukasi tentang lembaga keuangan," ungkapnya.
Kepala Kantor OJK Tegal, Noviyanto Utomo berharap, TPAKD bisa mendorong akses keuangan masyarakat kepada lembaga keuangan lainnya, sebagai upaya untuk mensejahterakan masyarakat.
Caranya antara lain dengan literasi dan edukasi kepada masyarakat.
Tujuannya agar masyarakat paham lembaga keuangan itu seperti apa, cara kerjanya, dan bagaimana memanfaatkannya.
Sehingga masyarakat tidak terjebak dengan tawaran yang aneh-aneh seperti tawaran investasi bodong.
"Selama 2023, sekira 17.055 masyarakat telah menerima edukasi keuangan."
"Sehingga diharapkan dapat meningkatkan indeks literasi keuangan dan dapat meminimalisir kerugian yang mungkin dialami masyarakat," jelasnya. (*)
Baca juga: SELAMAT, Revlisianto Subekti Ditunjuk Jadi Ketua PMI Kudus Periode 2024-2029
Baca juga: Bawaslu Kudus: Netralitas TNI dan Polri di Pilkada 2024 Adalah Keniscayaan
Baca juga: PPDB 2024 Digelar 100 Persen Online di Wonosobo, Disdikpora Upayakan Langkah Berikut Ini
Baca juga: "Cuaca Sangat Bagus, Saya Menyukainya" Calvin Verdonk Usai Ikuti Latihan Bersama Timnas Indonesia
tribun jateng
tribunjateng.com
Tegal
Pemkot Tegal
Dadang Somantri
OJK
literasi keuangan
Noviyanto Utomo
OJK Tegal
Seniman Tegal Ubah Ratusan Ikan Teri Jadi Karya Seni, Wujud Kriya Kebhinekaan |
![]() |
---|
Rayis Tertegun 30 Menit Pandangi Lukisan Papan Akrilik Karya Umi Hidayati di Tegal Art Festival |
![]() |
---|
Dedy Yon Kagumi Pameran Lukisan Tegal Art Festival: Bukan Sekadar Hiasan |
![]() |
---|
Pemkot Tegal Ikut Meriahkan Brebes Night Carnival |
![]() |
---|
Karnaval OPD dan Umum HUT Ke-80 RI, Bupati dan Wabup Tegal Ikut Menari Kenakan Pakaian Adat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.