Berita Kebumen
Temuan Mengejutkan Bupati Kebumen Soal Dugaan Pungli Rekrutmen Karyawan Satpol PP, Bukan Rp 30 Juta
Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto mendapatkan temuan yang mengejutkan terkait kasus pungli rekruitmen karyawan Satpol PP
TRIBUNJATENG.COM, KEBUMEN - Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto mendapatkan temuan yang mengejutkan terkait kasus pungli rekruitmen karyawan Satpol PP.
Jumlah nominalnya tak hanya Rp 30 juta seperti laporan awal.
Tak heran jika pak Bupati kini begitu kesal.
Arif menyampaikan, kasus ini terungkap berawal dari aduan via media sosial pribadinya yang ia terima pada Rabu (29/5/22024) dini hari.

Baca juga: Air Mata Bahagia Supartono Tukang Becak Naik Haji, Berawal dari Mimpi Sama Kyai Sepuh Disuruh Nabung
Baca juga: Ngaku Ada di Lokasi Pembunuhan Vina dan Eky, Melmel: Disiksa Sejam Lalu Dibawa, Vina Ditaruh Tengah
"Mendapat aduan ini, beliau (korban) langsung saya undang ke pendopo sambil menangis dan cerita semuanya," kata Bupati dalam keterangan resminya via WhatsApp Kamis (30/5/2024).
Arif naik pitam mendengar kelakuan anak buahnya.
Di tengah gencarnya upaya membangun pemerintah yang bersih, Bupati mendengar ada dugaan anak buahnya yang melakukan pungli dalam proses rekrutmen karyawan di lingkungan Satpol PP Kebumen.
Mendengar hal itu, Bupati langsung memanggil Kepala Satpol PP Kebumen, Inspektorat Kebumen, dan anggota Satpol PP untuk melakukan penyelidikan internal.
Nominal dugaan pemerasan capai Rp 70 juta
Bupati menyebut, setelah dilakukan penyelidikan internal, Tak hanya soal mengetahui siapa pelaku yang meminta uang, Bupati juga menemukan fakta lain.
"Semula aduannya dugaan pemerasan itu Rp 30 juta, namun setelah diusut nominalnya ditaksir mencapai Rp 70 juta rupiah," kata Bupati.
"Ini cukup luar biasa, ditengarai ada orang dinas yang terlibat, tentunya hal ini memprihatinkan bagi saya, ini bentuk bagian dari pemerasan, diperas, anaknya ditakut-takuti, diancam. pelakunya sudah diketahui, dan pasti saya bawa ke depan penegak hukum," ujar Bupati
"Tentunya ini dilakukan oleh PNS kita, sangat prihatin saya, jadi bayangkan P3K itu gajinya berapa, kok ya tega ada yang diminta sampai Rp 30 juta, korban akan kita cek betul, terima kasih kepada orang tua yang sudah melaporkan," kata Arif.
Untuk memberi efek jera kepada pelaku dan peringatan bagi pegawai lainnya, Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menulis pada akun Facebook pribadinya soal adanya dugaan pungli ini.
"Save Satpol PP, hasil klarifikasi :Sdr. EAW : 45 jt, Sdri EN: 35 jt, Ar :15 jt, & korban lain. Para korban sudah melaporkan tindak pidana pemerasan ke Polres Kebumen," tulis Bupati pada unggahan media sosial Facebook.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Kebumen Ira Puspitasari, saat dihubungi Kompas.com belum memberikan keterangan resmi soal kasus dugaan pungutan liar di bawah kepemimpinannya tersebut. (Kompas.com)
1.600 Pelari dari Berbagai Negara Ikuti Kebumen Geopark Trail Run 2025 |
![]() |
---|
Bupati Lilis Nuryani Terima Sertifikat UNESCO Global Geopark untuk Geopark Kebumen di Paris |
![]() |
---|
Daftar 8 SMA-SMK Gratis di Kebumen Jawa Tengah, Link Pendaftaran di Sini! |
![]() |
---|
Jalani Ritual Pesugihan, Kepsek Asal Magelang Tewas Dibunuh di Kebumen: Diracun Air Bunga Ritual |
![]() |
---|
Dini Hari di Warung Mie Ayam Kebumen, 3 Pria Aniaya Seorang Pemuda Pakai Palu hingga Luka Parah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.