Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Haji 2024

Lepas Jamaah Calon Haji, Pj Bupati Karanganyar Pesan Jaga Kekompakan dan Kebersamaan

Penjabat (Pj) Bupati Karanganyar, Timotius Suryadi meminta kepada para jamaah calon haji untuk menjaga kekompakan dan kebersamaan selama di tanah suci

Penulis: Agus Iswadi | Editor: rival al manaf
Tribun Jateng/ Agus Iswadi
Pj Bupati Karanganyar, Timotius Suryadi melepas armada yang membawa jamaah calon haji kloter 90 dari Masjid Agung Madaniyah Karanganyar menuju ke Asrama Haji Donohudan Boyolali pada Selasa (4/6/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Penjabat (Pj) Bupati Karanganyar, Timotius Suryadi meminta kepada para jamaah calon haji untuk menjaga kekompakan dan kebersamaan selama di tanah suci.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Timo sapaan akrab Pj Bupati Karanganyar saat melepas jamaah calon haji kloter 90 di Masjid Agung Karanganyar pada Selasa (4/6/2024). Sebelumnya, jajaran forkopimda telah melepas jamaah calon haji yang tergabung dalam kloter 89 pada Selasa pagi. Sedangkan jamaah calon haji kloter 88 telah dilepas dari Masjid Agung menuju Asrama Haji Donohudan Boyolali pada Senin (3/6/2024).

Berdasarkan data dari Kemenag Karanganyar, total ada 704 jamaah calon haji asal Kabupaten Karanganyar yang menunaikan haji pada tahun ini. Ada satu orang yang terpaksa tidak bisa berangkat ke tanah suci atas nama Sadinem asal Kecamatan Tasikmadu. Perempuan tersebut tidak bisa menunaikan haji lantaran sakit dan harus menjalani operasi.

Pj Bupati Karanganyar, Timotius Suryadi menyampaikan, persiapan telah dilakukan jamaah dan penyelenggara haji supaya serangkaian ibadah dapat berjalan dengan lancar. Pihaknya berharap para jamaah dapat menjaga kekompakan serta kebersamaan selama berada di tanah suci.

"Saling peduli satu dengan lain supaya bisa saling membantu. Selain itu mereka juga menjadi duta bangsa untuk membawa nama baik Indonesia," katanya kepada Tribunjateng.com, Selasa.

Sementara itu Parmanto warga Kecamatan Tawangmangu merasa bersyukur akhirnya dapat berangkat bersama istri ke tanah suci untuk menjalankan serangkaian haji setelah menunggu selama 14 tahun. Dia menyisihkan uang hasil jualan sayur untuk berangkat ke tanah suci

"Menunggu 14 tahun, akhirnya bisa berangkat. Alhamdulillah senang," terangnya pedagang sayur tersebut. (Ais).

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved