MAJT Terima 14 Sapi dan 33 Kambing Kurban Idul Adha 2024, Penyembelihan Dimulai Selasa

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pengurus Pengelola (PP) Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) menerima hewan kurban sejumlah 14 ekor sapi dan 33 ekor kambing pada Idul Adha 1445 H.

Sekretaris PP MAJT Drs KH Muhyidin MAg mewakili Ketua PP MAJT Prof Dr KH Noor Achmad MA saat upacara seremonial penerimaan hewan kurban menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang menitipkan hewan kurban untuk disembelih dan dibagikan dagingnya kepada yang berhak melalui MAJT.

“Pada Idul Adha kali ini, MAJT menerima hewan kurban sapi sebanyak 14 ekor dan kambing ada 33 ekor," kata Muhyidin, Senin (17/6/2024).

Sejumlah 14 ekor sapi kurban tersebut berasal dari Pj Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol Purn Nana Sudjana, Prof Dr Ir Edi Nursasongko (Udinus), BAI Bank Jateng, BPN Provinsi Jateng, PT Unilever, Walikota Semarang Dr Ir Hj Hevearita Gunaryanti Rahayu MSos, Keluarga Prof Dr KH Noor Achmad MA, Sekda Kota Semarang Ir Izwar Aminuddin MT.

Kemudian dari Yayasan Nadzir Wakaf Banda Masjid Agung Semarang, Hendrar Prihadi, PT Sarana Patra Hulu Cepu (SPHC), Pusdataru Provinsi Jateng, PT Djarum, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Lutfi dan Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.

Sementara sejumlah 33 ekor kambing, berasal dari Harsono, KH Ahmad Darodji, Fera Pebrayenti, MAJT, PT Prima Mitra Laksana, Baznas RI, Adiva Arsyila Harris Savina, BTN Syariah, Kedung Arto Syariah dan   Aris Hermawan.

Ketua Panitia Kurban MAJT, H Isdiyanto Isman SIP mengungkapkan penyembelihan hewan kurban akan dimulai Selasa (18/6/2024).

Proses penerimaan hewan kurban, hingga penyembelihan dan pembagian dilakukan oleh tenaga profesional dan melibatkan  instansi yang berwenang mengawasi kesehatan dan kualitas daging kurban.

“Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap hewan kurban setelah disembelih akan diperiksa hatinya untuk mengetahui ada tidaknya cacing yang berbahaya oleh dokter hewan. Kali ini juga sama, semua akan diawasi dan diperiksa,” ungkap Isdiyanto.

Adapun, pelaksanaan Salat Idul Adha 1445 H di MAJT pada Senin (17/6/2024) diikuti sekitar 10 ribu jamaah salat. Hal ini dibuktikan dengan suasana selasar payung hidrolik yang dipenuhi jemaah.

Salat Idul Adha dipimpin Imam Besar Masjid Agung Jawa Tengah, KH Ulil Abshar AH. Kemudian sebagai khotib, yaitu Rais Syuriah PC Nahdlatul Ulama Kota Semarang KH Hanief Ismail Lc.

Dalam khutbah Idul Adha, KH Hanief Ismail Lc menghimbau kepada seluruh umat muslim untuk meneguhkan semangat kesetiakawanan sosial dalam momentum Idul Adha.

Disampaikannya, hikmah ibadah kurban di era modern sekarang ini terasa sangat penting. Era modern yang satu sisi menawarkan kemudahan-kemudahan hidup, tetapi di sisi lain membawa pengaruh buruh terhadap perubahan sikap hidup yang pragmatis dan materialistis, nafsi-nafsi, tidak peduli dan egois.

"Oleh karena itu perlu kiranya kita bangkitkan kembali semangat berkurban, semangat kebersamaan dan kesetiakawanan social sebagai perwujudan dari tanggungjawab social kita,” ungkap KH Hanief Ismail Lc.(*)