Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Mata Lokal Memilih

PSI Sambut Baik Munculnya Juan Rama Dalam Bursa Pilwakot Semarang, Anak Muda Cocok Jadi Wakil

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik munculnya Anggota DPRD Kota Semarang, Juan Rama, dalam bursa pencalonan Pilwakot Semarang 2024.

|
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: rival al manaf

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyambut baik munculnya Anggota DPRD Kota Semarang, Juan Rama, dalam bursa pencalonan Pilwakot Semarang 2024. Juan Rama dinilai sosok anak muda yang bisa mewakili generasi milenial. 

 

Juan Rama sendiri mendaftar sebagai bakal calon wakil wali kota Semarang ke PSI. Berkas pencalonan diserahkan langsung kepada Ketua DPD PSI Kota Semarang, Melly Pangestu, Kamis (20/6/2024). 


"Dari PSI memandang ini satu langkah kemajuan buat Kota Semarang. Kemarin, kami tunggu-tunggu calon wakil belum bermunculan. Ini Mas Juan Rama perwakilan generasi muda Kota Semarang. Ini hal bagus," ujar Melly. 


Menurut Melly, komposisi pasangan yang tepat untuk pilwakot yaitu bakal calon wali kota bisa diisi oleh sosok yang berpengalaman. Sementara, pasangannya bisa dari generasi muda sebagai penyeimbang. Pasalnya, ke depan, jumlah pemilih muda lebih banyak. Bakal calon dari anak muda akan menjadi rangsangan generasi muda datang ke tempat pemungutan suara (TPS). 


"Dengan adanya anak-anak muda yang jadi wakil membuat rangsangan ke TPS," ujarnya. 


Sejauh ini, Melly menyebut, sosok wakil yang muncul di PSI baru Dewi Susilo Budiharjo. Ditambah, Juan Rama yang baru saja muncul dalam bursa pencalonan. Pihaknya masih menunggu generasi muda untuk mendaftarkan diri ke PSI. 


"Penutupan 1 Agustus. Kami masih buka komunikasi sampai sekarang. Monggo anak-anak muda yang ingin maju kami persilakan," tuturnya. 


Sejauh ini, sebut dia, PSI belum menentukan siapa yang akan diusung pada Pilwakot Semarang 2024. Hanya saja, beberapa calon sudah dipanggil oleh DPP antara lain Ade Bhakti, Iswar Aminuddin, Yoyok Sukawi, dan Dewi Susilo Budiharjo. 


"Tidak semua dapat surat tugas. Sementara, baru Mas ade, lainnya belum karena ada persyaratan tertentu harus dipenuhi," bebernya. 


Sementara itu, Juan Rama mengatakan, PSI merupakan partai anak muda. Menurutnya, ada kecocokan soal visi dan misi dalam membangun Kota Semarang. Itu menjadi alasan dirinya melamar ke PSI. 


"Saya merasa anak muda. Saya mungkin cocok mendaftar ke PSI untuk pilkada. Sejauh ini, komunikasi dengan Mbak Melly sudah cukup intens dan baik. Ada kecocokan soal visi misi membangun Kota Semarang menyejahterakan masyarakat. Tidak ada salahnya mendafrar ke PSI," ungkap Juan. 


Setelah PSI, dia juga mendaftarkan diri ke PPP. Pihaknya juga tengah berkomunikasi ke Golkar. 


Sementara, dirinya tidak akan mendaftar ke PDI Perjuangan dan Demokrat. Alasanya, dia telah melakukan pendekatan secara personal dengan bakal calon dari partai tersebut.


"Kalau PDI Perjuangan, Demokrat, itu mungkin kita nggak karena kita pendekatan secara personal saja sebagai pasnagan calon. Komunikasi tetap ada tapi melangkah mendaftar sepertinya pertimbangan kami tidak usah," jelasnya. 


Menurutnya, semua kemungkin koalisi tetap ada, termasuk dengan PDI Perjuangan dan Demokrat. 


"Tinggal titik temu masing-masing partai di tingkat pusat seperti apa," ucapnya. (eyf) 
 
 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved