Fakta Baru Kecelakaan Maut Pajero vs Truk di Jalan Tol Kendal, Fauzi Pegang Kemudi dari Palimanan

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Fauzi Sulaiman, sopir kecelakaan maut antara Pajero menabrak truk kontainer di Tol Kendal Semarang tak bisa menyembunyikan raut kesedihannya.

Ia menjadi salah satu yang selamat dari total 4 orang tewas dalam kecelakaan maut Pajero vs Truk pada Sabtu (22/6/2024).

Ketika berbincang di depan ruang IGD RSI Weleri Kendal, suara Fauzi terdengar lirih dengan nada sedikit terbata-bata.

Ia mengungkap fakta bawah ia merupakan pengemudi ketiga dari Pajero nahas tersebut.

Baca juga: TERUNGKAP Ternyata Sopir Pajero Kecelakaan Maut di Tol Kendal - Semarang Sempat Berganti 3 Kali

Baca juga: Sopir Pajero Kecelakaan Tol Kendal Ngaku Tidak Ngebut Tapi Mobil Rusak Berat Seperti di Film

Baca juga: Pengakuan Janggal Sopir Pajero Kecelakaan Maut Tol Kendal, Tak Ngebut Tapi Mobil Rusak Parah

Fauzi Sulaiman, sopir kecelakaan maut antara Pajero menabrak truk kontainer di Tol Kendal - Semarang rupanya merupakan sopir ketiga. 

Ketika pulang dari Lampung menuju Blitar pada Jumat (21/6/2024) pukul 16:00 WIB, mobil Pajero hitam bernomor polisi AG 1691 AV tersebut dikemudikan oleh Ali Mustofa dari Lampung hingga Jakarta.

Adapun tujuan mereka ke Blitar ialah, pulang ke rumah setelah menghadiri hajatan adik dari Fauzi Sulaiman di Lampung.

Setiba di Jakarta, posisi sopir kemudian digantikan oleh Sudarmajianto hingga masuk Tol Palimanan. 

Di Tol Palimanan, mereka sempat beristirahat di rest area dan menyerahkan juru mudi ke Fauzi Sulaiman.

Fauzi kemudian mengendarai Pajero sampai di rest area Pekalongan pada Sabtu (21/6/2024) sekira pukul 06:00 WIB.

Di sana, mereka lanjut beristirahat satu jam. 

Bahkan, dari pengakuan keluarga korban di Blitar, salah satu dari ke 6 penumpang sempat memberi kabar sekitar pukul 07:00 WIB.

"Iya sekitar pukul 07:00 WIB sempat teleponan sama keluarga di Blitar," kata keluarga korban dari Blitar saat menjenguk di RSI Weleri Kendal, Sabtu (22/6/2024) malam. 

Sopir Pajero, Fauzi Sulaiman mengatakan dirinya dipercaya mengemudikan mobil sampai nanti tiba di Blitar.

"Kami istirahat di rest area Pekalongan ya sekitar pukul 07:00 WIB, kemudian lanjut perjalanan ke Blitar," kata Fauzi di RSI Weleri Kendal, Sabtu (21/6/2024) sore.

Akan tetapi, sebelum tiba di Blitar mobil yang dikemudikan Fauzi justru mengalami nasib nahas. 

Ia menabrak truk kontainer yang waktu itu tengah berhenti di bahu jalan Tol Kendal - Semarang Km 405 jalur A. 

"Saya benar-benar tidak tahu kenapa harus terjadi seperti ini," ujar Fauzi dengan tatapan setengah kosong. 

Fauzi tak bisa menyembunyikan raut kesedihannya. Ketika berbincang di depan ruang IGD RSI Weleri Kendal, suara Fauzi terdengar lirih dengan nada sedikit terbata-bata.

Bahkan saat mengajak keluarga Blitar menjenguk kondisi jenazah, Fauzi nampak masih cukup syok. 

"Saya sedih tidak karuan karena mobil yang saya kemudikan dengan penumpang dari keluarga sendiri malah mengalami kecelakaan seperti ini," tuturnya.

Seperti diketahui, kecelakaan maut terjadi di tol Semarang - Batang, tepatnya di KM 405, wilayah Desa Magelung, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal, Sabtu (22/6/2024) sekitar pukul 07:45 WIB.

Imbas kejadian tersebut, 4 orang tewas di lokasi.

Mereka yang tewas bernama Anas Makrufi, Sudarmajianto dan Imroa'tus Sholikhah dari warga Dusun Seduri Kecamatan Wonodadi Blitar.

Kemudian ada M Rizqi Mustofa Ramadhan dari warga Dusun Wonodadi Kecamatan Wonodadi Blitar. 

"Iya empat orang meninggal dunia," kata Kasat Lantas Polres Kendal, AKP Agus Pardiyono Marinus, di RSI Weleri Kendal, Sabtu (22/6/2024).

Ia menambahkan, kronologi kejadian bermula saat Pajero yang dikemudikan oleh Fauzi Sulaiman melaju dari arah Jakarta menuju Semarang. 

Setiba di Tol Km 405 jalur A, terdapat sebuah truk kontainer yang tengah berhenti di bahu jalan. 

"Dugaan penyebab kecelakaan masih kita dalami," imbuhnya. (*)