Pilbup Pati 2024
WAWANCARA Bakal Calon Bupati Pati Saiful Arifin : Kami ingin Mengabdi Totalitas untuk Memajukan Pati
Mantan Wakil Bupati Pati 2017-2022 Saiful Arifin serius maju di Pilkada Serentak 2024. Pak Safin panggilan akrabnya, merupakan bakal calon Bupati Pati
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, PATI -- Mantan Wakil Bupati Pati 2017-2022 Saiful Arifin serius maju di Pilkada Serentak 2024. Pak Safin panggilan akrabnya, merupakan bakal calon Bupati Pati.
Pengusaha sukses ini hadir dalam acara Tribun Topic, Selasa (25/6/2024) yang dipandu host Mamdukh Adi Priyanto. Berikut petikan wawancaranya.
Pak Safin pengusaha sukses kenapa ingin jadi Bupati Pati?
Ya karena kami mencintai ingin memajukan Pati. Alhamdulillah kami sudah mendaftar ke beberapa partai. Pertama, karena memang saya kader PDIP, saya daftar di PDIP. Kemudian Golkar, PPP juga. Ini bentuk keseriusan saya menjalani proses Pilkada yang akan datang.
Apa benar dulu Pak Safin merantau ke Jakarta?
Saya sudah lama memulai usaha. Sejak dulu saya merantau ke Jakarta, mencari kerja. Mulai 1998 saya merintis usaha di sana. Terakhir saya menjabat Ketua HIPMI Jakarta Selatan 2014-2017.
Saya dulu mulai dari membuka lapak kecil kaki lima, itu bisa bertumbuh. Momennya waktu itu tepat. Kami bisa jalankan secara maksimal. Teknologi kan selalu berkembang.
Dulu hebatnya kayak apa Nokia, Motorolla, dan Blackberry, tapi semakin lama akan tergerus kalau kita tidak bisa ikut perkembangan. Memulai usaha dari kecil dan terus ditekuni. Ayo anak-anak muda yang lebih pintar teknologi, kita berusaha, jangan hanya main medsos tapi tidak menghasilkan.
Kabarnya Pak Safin punya Sekolah Olahraga?
Ya. Kebetulan di Pati saya ingin memberikan pengungkit. Ada berbagai macam. Sepakbola olahraga yang sangat digemari masyarakat. Saya sadari itu butuh pembinaan sejak dini. Ini PR kita.
Dari 270 juta penduduk Indonesia, terkadang kita cari 11 pemain untuk membentuk Timnas yang kuat saja agak susah. Dengan konsep itu kami di Pati ada pembinaan sekolah sepakbola dengan fasilitas memadai.
Sekarang kami punya tujuh lapangan berjajar untuk training ground. Ada fasilitas gym. Pelatihnya juga mumpuni. Kepala pelatihnya sudah A Pro. Direktur teknik juga A Pro. Bagian dari trainer PSSI. Ini yang menurut saya untuk menguatkan bagaimana agar Pati didatangi orang.
Sekolah kami saat ini ada 250 siswa. Bukan hanya dari Pati. Yang dari Pati hanya 5 persen. Selebihnya Kalimantan, Sulawesi, Papua, seluruh Indonesia. Jadi kami ajarkan Kebhinekaan juga.
Apa kabar dengan SPSS Pak?
Safin Pati Sports School (SPSS) memang baru jalan 3-4 tahun ini. Ini bagian dari upaya pembinaan usia muda. Saya harap ke depan lebih maksimal dan kita bisa ciptakan pemain muda berbakat.
Kemarin ada beberapa siswa kami yang U16 diundang untuk TC (Timnas), tapi kebetulan belum beruntung. Yang putri U17 juga ada. Mungkin Juli ini ada yang dipanggil ke Gothia Cup, dua anak yang pergi ke sana sebagai perwakilan Indonesia.
Bicara sekolah sepakbola, kami tidak melupakan sisi akademiknya. Anak-anak ini tetap sekolah dengan normal seperti biasa, cuma porsinya berbeda. Maka kami bangun sekolah SD, SMP, dan SMA. Bahkan kami 2023 lalu juga baru saja meresmikan Universitas Safin Pati. Ini menjadi kebanggan masyarakat Pati. Karena kami universitas umum yang punya 16 prodi. Ini bagian dari upaya menguatkan SDM.
Artinya, anak-anak yang sekolah sepakbola, maka juga tidak ketinggalan akademisnya. Untuk itu kami juga sediakan mulai SD sampai universitas.
Mengapa membangun sekolah olahraga dan kampus di Pati?
Kebetulan saya lahir di Pati. Walaupun sejak SD saya sudah merantau. SD dan SMP saya di Merauke. SMK balik lagi (ke Pati). Kemudian saya besar di Jakarta, 20 tahun lebih.
Ini wujud kecintaan saya pada tanah kelahiran. Saya berusaha membuat pengungkit supaya Pati lebih hidup. Orang datang ke Pati bawa duit supaya perputaran ekonomi meningkat dan pendapatan masyarakat meningkat juga.
Apakah harus terjun ke politik Pak?
Kalau kita jadi pengusaha bisa beri sumbangsih lewat CSR. Tapi dengan terjun di politik maka memiliki kewenangan, dengan pemikiran, tangan, bolpoin, bisa membantu Pati lebih maksimal. Ini jadi cita-cita kami. Penduduk Pati ada 1,3 juta.
Wilayahnya juga luas. Inilah hal yang menurut saya perlu kita gotong dan kuatkan bersama. Kita-kita yang memang peduli Pati.
Bagaimana pengalaman jadi Wakil Bupati?
Tahun 2017 kebetulan saya masih di Jakarta, Pak Haryanto meminta saya ikut membantu, berpartisipasi membangun Pati, akhirnya saya putuskan pulang ke Pati. Saya pikir itu bagian dari niat kami menguatkan pembangunan di Pati. Diaspora Pati harus mau ikut berpikir bersama memajukan Pati.
Apakah sudah komunikasi dengan Parpol?
Rekomendasi itu kan dari pusat. Kami tinggal menunggu arahan dan perintah. Kalau memang baik dan bisa mensupport kenapa tidak? Harus bareng-bareng saling menguatkan. Gotong royong yang paling penting.
Kami optimistis mendapat rekomendasi dari Ketum PDIP. Kalau diberi rekomendasi, dipercaya, kami akan bekerja maksimal. Kalau sudah ada niat baik untuk melakukan hal baik, pastinya akan terbuka jalannya.
Apa nilai positif wirausaha dibawa ke politik?
Banyak. Tokoh-tokoh di Indonesia. Presiden kita juga latarbelakangnya dari wirausaha. Orang yang paling hebat menurut saya wirausaha, tidak terlalu mendapatkan support dari pemerintah tapi dia akan bertahan dan bisa berusaha.
Dan dia bisa menghasilkan untuk perusahaan, menghidupi karyawan, membayar pajak. Saya dan teman-teman muda selalu mendorong agar mereka punya jiwa wirausaha, ingin menjadi entrepreneur.
Siapa panutan Bapak dalam berpolitik?
Dalam berpolitik ini kita bisa baca biografi tokoh-tokoh. Yang paling saya kagumi Bung Karno. Beliau guru bangsa, secara pemikiran, beliau sosok yang menjadi panutan bangsa ini. (mzk)
Baca juga: Euro 2024 di Laga Ukraina vs Belgia untuk Bidik Juara Grup Neraka
Baca juga: Laman Resmi IKN ikut Terdampak Peretasan PDNS
Baca juga: Virgoun Ternyata Pernah Pakai Narkoba pada 2012, Bakal Direhabilitasi Selama 3 Bulan
Baca juga: Buah Bibir : Aaliyah Massaid Ogah Pusing Urus Persiapan Pernikahan
Profil Sudewo-Chandra Paslon Unggul Quick Count dalam Pilbup Pati Jawa Tengah 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Pati Libatkan Gen Z jadi Tim Siber untuk Awasi Kampanye di Medsos |
![]() |
---|
Bawaslu Pati Kaji Video Viral Kades di Pati yang Diduga Lakukan Kampanye Calon Bupati saat Pengajian |
![]() |
---|
Debat Paslon Bupati dan Wakil Bupati Pati Akan Segera Digelar, Catat Tanggalnya |
![]() |
---|
Blusukan ke Pasar, Cabup-Cawabup Pati Wahyu-Suharyono Janji Upayakan Peningkatan Daya Beli Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.