Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Nasib Wanita Pemulung Ditembak Anggota TNI AU, Suaminya Kini Didatangi Tentara

Nasib wanita pemulung setelah ditembak anggota TNI AU kini diobati dan keluarga diberi santunan.

Editor: rival al manaf
Shutterstock/kompas.com
Ilustrasi - penembakan 

TRIBUNJATENG.COM - Nasib wanita pemulung setelah ditembak anggota TNI AU kini diobati dan keluarga diberi santunan.

Wanita pemulung berinisial J (25) itu ditembak Anggota TNI AU karena nekat masuk kompleks detasemen di Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (12/7/2024).

Sebelumnya pemulung itu sudah diperingatkan untuk tidak masuk di kawasan militer, namun diduga tidak diindahkan.

Ia kemudian ditembak salah satu anggota menggunakan senapan angin.

Baca juga: RUU TNI Polri Banyak Kritikan : Akademisi Kritisi Kewenangan Polri Berlebihan Saat Dengar Pendapat

Baca juga: TNI Ambil Alih Bandara Agandugume yang Selama Ini Dikuasai OPM

Baca juga: 300.000 Warga Gaza Dievakuasi Paksa, Banyak yang Ditembak Mati Tentara Israel

Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma Ardi Syahri mengatakan bahwa pemulung itu sebelumnya sudah diperingatkan agar tidak masuk kompleks.

“Pemulung tersebut masuk detasemen tanpa izin dan sudah diperingatkan, mungkin tidak paham aturan,” kata Ardi melalui pesan tertulis, Jumat.

Ardi mengatakan, Komandan Pangkalan Angkatan Udara (Danlanud) Sultan Hasanuddin Marsma Bonang Bayuaji turun tangan untuk menyembuhkan korban.

“Sudah diatasi oleh Danlanud Hasanuddin, diobati sampai sembuh, diberi uang untuk kehidupan sehari-hari sampai yang bersangkutan sembuh,” kata Kadispenau.

Dalam keterangan tertulis, Bonang Bayuaji menegaskan akan menanggung seluruh biaya pengobatan korban penembakan senapan angin yang dilakukan oleh anggota Detasemen TNI AU Mutiara Palu itu.

Bonang juga sudah berkunjung ke Rumah Sakit Samaritan untuk menjenguk korban yang sedang dalam perawatan.

“Kami juga memberikan bantuan untuk meringankan biaya hidup sehari-hari bagi keluarga korban yang diterima langsung oleh Bapak Helwan suami dari korban,” kata Bonang dalam siaran pers Pusat Penerangan TNI, Jumat.

Bonang juga telah mengadakan pertemuan dengan keluarga korban.

Bonang menegaskan bahwa anggota TNI yang menembak itu akan diproses secara hukum.

“Saat ini Polisi Militer (Pom) TNI AU sedang melaksanakan proses hukum secara militer kepada pelaku,” kata Bonang. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anggota TNI AU Tembak Pemulung yang Masuk Kompleks Detasemen di Palu"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved