Berita Sragen
Kronologi Pelajar Sragen Tewas saat Latihan Bela Diri, Dada Terpukul, Keluarga Tak Terima
Kronologi seorang pelajar SMP asal Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen tewas saat mengikuti latihan bela diri
TRIBUNJATENG.COM - Kronologi seorang pelajar SMP asal Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen tewas saat mengikuti latihan bela diri.
Peristiwa tragis itu terjadi Jumat (13/7/2024) malam.
Jasad korban telah dilakukan autopsi.
Sementara pihak keluarga yang tak terima membawa masalah ini ke jalur hukum.
Baca juga: Alasan Satpol PP Tangkap Pengamen Elit dari Semarang, Naik Mobil, Penghasilan Sejam Terungkap
Diketahui korban merupakan pelajar SMP Negeri 2 Miri, Kabupaten Sragen.
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSolo.com, identitas korban M. Jaiz Andika Putra (15) warga Dukuh Gunungsono RT 21, Desa Gilirejo, Kecamatan Miri, Sragen, Jawa Tengah.
Korban merupakan pelajar kelas VIII-C SMP Negeri 2 Miri, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen.
Kronologi tewasnya pelajar tersebut akhirnya terungkap.
Korban sempat dilarikan di rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong.
Kasatreskrim Polres Sragen AKP Wikan Sri Kadiyono mewakili Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam H mengatakan kejadian tersebut bermula saat korban mengikuti latihan bela diri di wilayah Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen.
"Saat ini menggelar latihan, sebelum latihan mengadakan pertarungan kecil," kata Wikan, Minggu (14/7/2024).
Wikan mengatakan saat melakukan pertarungan kecil itu, dada korban terpukul hingga terjatuh dan pingsan.
Ia menjelaskan, sebelum jatuh pingsan, korban sempat diberikan minum.
"Korban dibawa ke RSUD Gemolong, namun korban dinyatakan meninggal dunia," kata Wikan.
Dia mengatakan, akibat kejadian tersebut keluarga korban tidak terima dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Miri.
Tembok SD dan Bendera Merah Putih di Sragen Jadi Sasaran Corat-coret, 3 Bocah Ditangkap |
![]() |
---|
Kebakaran di Sukoharjo: Rumah Seisinya dan 2 Kambing Ludes Dilalap Api, Painah Pingsan |
![]() |
---|
Kasus Korupsi Bos Tekstil Sragen Kongkalikong Bareng Pegawai LPEI, Rugikan Negara Rp81,3 Miliar |
![]() |
---|
Daya Tampung Empat Sekolah Program Kemitraan SMA/SMK Swasta di Sragen dan Wonogiri Belum Terpenuhi |
![]() |
---|
3 Remaja Sragen Ditangkap, Buntut Aditya Babak Belur Dikeroyok Gegara Pakai Atribut Perguruan Silat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.