Rencana Reaktivasi Jalur KA Purwokerto-Wonosobo Kembali Mencuat, Kapan Realisasinya?

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Mencuat lagi usulan reaktivasi jalur KA Purwokerto-Wonosobo.

Namun sayangnya, sebagian jalur kereta api Purwokerto-Wonosobo telah beralih fungsi menjadi permukiman penduduk.

Anggota DPD RI, Abdul Kholik melakukan ekspedisi jalur kereta api Purwokerto-Wonosobo bersama instansi terkait ini melihat kondisi terkini, Selasa (16/7/2024).

Baca juga: Viral Penumpang Kereta Diamankan Petugas KAI Pasca Dilecehkan Calon Bupati, Ini Kronologinya

Baca juga: KAI Daop 5 Purwokerto Beri Diskon Tiket 10 Persen Untuk Mendukung Pekan Promosi Cilacap Expo 2024

Salah satunya seperti yang terlihat di area bekas Stasiun Sokaraja, Kabupaten Banyumas saat Ekspedisi Jalur Kereta Api Purwokerto-Wonosobo.

Di lokasi tersebut tidak terlihat lagi jalur kereta api. 

Hanya terdapat bangunan bekas stasiun yang kini dimanfaatkan untuk kantor PT KAI. 

Sedangkan bagian emplasemen stasiun telah beralih fungsi menjadi permukiman warga. 

Di area tersebut juga terpasang patok besi yamg menjadi penanda aset milik PT KAI.

"Selanjutnya kami akan menyamakan pemahaman bagaimana mendorong reaktivasi jalur Purwokerto-Wonosobo agar ke depan masuk program prioritas Pemerintah Pusat," ujar Abdul Kholik kepada Tribunjateng.com, Selasa (16/7/2024).

Menurut Abdul Kholik, warga yang tinggal di lahan bekas stasiun menyewa kepada PT KAI.

"Semua di sini ada perjanjian sewa." 

"Kami sudah dialog bersama warga, mereka menyadari betul, di sini bahasanya numpang, sewaktu-waktu memahami kalau ada kebijakan memfungsikan kembali," terangnya. 

Manajer Pengamanan PT KAI Daop V Purwokerto, Agus Listyono mengatakan, jalur Purwokerto-Wonosobo memiliki panjang sekira 90 kilometer.

Namun dengan berkembangnya waktu, ada yang tertimbun jalan raya dan ada yang sudah didirikan bangunan. 

"Namun secara track masih utuh dan secara yuridis formil ada sertifikat maupun grondkaart (bukti kepemilikan tanah) dari Purwokerto sampai Wonosobo," terangnya kepada Tribunjateng.com, Selasa (16/7/2024). 

Baca juga: KAI Daop 4 Semarang Prediksi Jumlah Penumpang Kereta Api Selama Masa Libur Sekolah Meningkat

Baca juga: Sudah Bunuh Istri dengan Kejam, Ternyata Semua Tuduhan Andika Pegawai PT KAI Tak Terbukti