Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Survei Terbaru: Sudaryono 'Mas Dar' Mengejutkan, Elektabilitasnya Nyaris Kalahkan Kapolda

Lembaga riset IDN baru saja merilis hasil survei terbaru terkait Pilgub Jateng 2024. Dalam beberapa simulasi, elektabilitas Sudaryono meningkat.

istimewa
Lembaga riset IDN baru saja merilis hasil survei terbaru terkait Pilgub Jateng 2024. Dalam beberapa simulasi, elektabilitas Sudaryono meningkat. 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Lembaga riset Indeks Data Nasional (IDN) merilis hasil survei terbarunya terkait Pemilihan Gubernur Jawa Tegah (Pilgub Jateng) 2024. Hasilnya, Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah Sudaryono dan Kapolda Jawa Tengah Ahmad Luthfi bersaing ketat di bursa Pilkada Jateng yang akan digelar November mendatang.

Direktur Eksekutif IDN Syifak Muhammad Yus menjelaskan, dalam simulasi terbuka, elektabilitas Sudaryono berada diposisi kedua dan selalu menempel ketat Ahmad Luthfi yang berada di posisi pertama dalam beberapa simulasi calon gubernur.

"Dalam beberapa simulasi terbuka, elektabilitas Sudaryono sebesar 9,6 persen berada diposisi kedua dengan menempel ketat Ahmad Luthfi yang berada di posisi pertama sebesar 13,5 % ," Ungkap Syifak saat memaparkan hasil surveinya di Jakarta, Senin (15/7/2024).

lihat fotoLembaga riset IDN baru saja merilis hasil survei terbaru terkait Pilgub Jateng 2024. Dalam beberapa simulasi, elektabilitas Sudaryono meningkat.
Lembaga riset IDN baru saja merilis hasil survei terbaru terkait Pilgub Jateng 2024. Dalam beberapa simulasi, elektabilitas Sudaryono meningkat.

Baca juga: Demi Kesejahteraan Petani, Sudaryono Minta Prabowo Hapus Kartu Tani

"Sedangkan di posisi ke tiga disusul oleh mantan Wagub Jateng Taj Yasin Maimoen sebesar 4,6 ?n diposisi keempat diikuti oleh Dico Ganinduto Bupati Kendal sebesar 3,7 % ," Tambah Syifak.

Hal tersebut menjadi menarik perhatian, lanjut Syifak, lantaran Sudaryono baru delapan bulan menjabat sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah dibandingkan Ahmad Luthfi yang telah berdinas cukup lama di wilayah Jawa Tengah, serta para kandidat lainnya.

"Jika diperhatikan ini sangat menarik, Sudaryono yang baru delapan bulan menjabat Ketua Gerindra Jateng bisa menempel ketat Ahmad Luthfi yang sudah berdinas lama di wilayah Jateng serta berada diatas kandidat lainnya seperti Taj Yasin dan Dico," Tuturnya.

Selain keempat nama calon kandidat tersebut, ada pula nama-nama lainnya yang mendapatkan elektabilitas pada temuan survei IDN untuk Pilgub Jateng 2024 yakni, Ganjar Pranowo (Mantan Gubernur Jateng) 3,5 % , dan Bambang Wuryanto (Ketua DPD PDIP Jateng) 2,3 %.

Selain itu, Yusuf Chudlori (Ketua DPW PKB Jateng) 1,7 % , Hendrar Prihadi (Kepala LKPP) 1,5 % , Casytha Arriwi Kathmandu (Anggota DPD RI terpilih) 1,0 % , Kaesang Pangarep (Ketua Umum PSI) 0,7 % , dan FX Hadi Rudyatmo (Ketua DPC PDIP Solo) 0,5 % .

Syifak melanjutkan, saat disimulasikan enam calon yang ada, Ahmad Luthfi juga masih menempati urutan pertama dengan elektabilitas sebesar 20 % . Kemudian, diikuti Sudaryono 16,7 % , Taj Yasin Maimoen 13,6 % , Bambang Wuryanto 9,7 % , Yusuf Chudlori 5,1 % , dan Hendrar Prihadi 4,9 % .

Demikian juga saat disimulasikan hanya tiga calon, yakni Ahmad Luthfi memiliki elektabilitas sebesar 32 % , disusul Sudaryono 22,4 % , dan Hendar Prihardi 6,9 % .

"Pada beberapa simulasi, Ahmad Luthfi menjadi top of mind selalu berada di urutan pertama dan diikuti oleh Sudaryono," Tuturnya.

"Namun saat tiga pasangan calon yang disimulasikan hanya Sudaryono, Bambang Wuryanto, dan Yusuf Chudlori, pemilih Jawa Tengah memilih Sudaryono dengan keterpilihan 30,1 % , lalu Bambang Wuryanto 18,5 % , dan Yusuf Chudlori 13,2 % ," ujarnya.

Meski selalu berada di urutan pertama dan diikuti oleh Sudaryono serta kandidat lainnya, namun Ahmad Luthfi yang menjabat sebagai Kapolda Jateng terlama ini menjadi nama yang paling tinggi tidak diharapkan maju sebagai calon gubernur di Jateng.

"Masyarakat Jawa Tengah juga paling banyak tidak mengharapkan Ahmad Luthfi sebagai calon Gubernur. Jadi meski Ahmad Luthfi memiliki tingkat kepopuleran yang tinggi, tapi tidak selalu yang populer itu berdampak positif," ujarnya.

Selanjutnya dalam survei terkait popularitas dan likebeality, nama Ahmad Luthfi memang paling populer. Namun belum ada nama calon lain yang cukup populer atau dikenal lebih dari 75 % oleh masyarakat Jateng.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved