Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Tegal

Produk Inovasi dari Kota Tegal Dapat Penghargaan Utama dan Juara Favorit Lomba Krenova Jawa Tengah

Peserta lomba Krenova dari Kota Tegal meraih penghargaan utama dan juara favorit dalam Lomba Krenova dan Pameran Produk Inovasi Jateng 2024.

Istimewa Pemkot Tegal
Pj Wali Kota Tegal, Dadang Somantri (baju putih) saat menerima laporan produk inovasi dari Kota Tegal meraih penghargaan utama dan juara favorit Lomba Krenova dan Pameran Produk Inovasi Jawa Tengah Tahun 2024, Kamis (18/7/2024). 

TRIBUNJATENG.COM,TEGAL - Peserta lomba Kreativitas dan Inovasi (Krenova) dari Kota Tegal meraih penghargaan utama dan juara favorit dalam Lomba Krenova dan Pameran Produk Inovasi Jawa Tengah Tahun 2024.

Produknya adalah Pupuk BLT dan Tongkat Mantili yang digagas oleh peserta dari Dinas Kelautan dan Perikanan, Pertanian dan Pangan (DKPPP) Kota Tegal

Piagam penghargaan tersebut ditunjukkan kepada Pj Wali Kota Tegal, Dadang Somantri di Rumah Dinas Pringgitan Balai Kota Tegal, Kamis (18/7/2024).

Baca juga: 833 PPPK Pemkot Tegal Ikuti Orientasi, Ini Pesan Dadang Somantri

Pj Wali Kota Tegal, Dadang Somantri mengatakan, pupuk BLT dan Tongkat Mantili tersebut harus diproduksi dan dipasarkan secara luas. 

Sebab di tengah kelangkaan pupuk, produk inovasi pupuk BLT bisa menjadi solusi sebagai pupuk suplemen. 

Masyarakat perlu diinformasikan terkait dengan inovasi pupuk BLT tersebut.

"Inovasi ini jangan sampai berhenti setelah mendapatkan penghargaan saja. Namun harus benar-benar bisa bermanfaat bagi masyarakat," katanya. 

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kota Tegal, Resti Dirjo Prihanto mengatakan, penghargaan tersebut merupakan lomba Krevova dan Pameran Produk Inovasi Jawa 2024.

Pemkot Tegal mengajukan 15 produk inovasi dari dua kriteria.

Terdiri dari 6 produk untuk kriteria Krenova dan 9 produk inovasi dari hasil penjaringan. 

"Alhamdulillah, produk inovasi pupuk BLT dan Tongkat Mantili sebagai solusi bagi petani mendapat dua penghargaan yakni penghargaan utama dan penghargaan juara favorit," ungkapnya. 

Inovator produk, Iswari Gunartiningsih dan Christanto Panca Prasetyo menjelaskan, produknya adalah pupuk kompos yang terbuat dari sampah tiga daun khusus, yakni daun gama, daun angsana dan daun ketapang. 

Baca juga: Tinjau Perbaikan Jalan Perumahan Tegal Residence, Ini Harapan Dadang Somantri 

Masing-masing daun itu memiliki fungsi khusus, terutama daun gama yang berfungsi sebagai herbisida. 

Hasilnya dengan pupuk BLT tanaman bisa tumbuh subur, namun rumput sebagai gulma tidak tumbuh subur.

"Selain itu juga memperkuat perakaran tanaman. Kemudian hasil tanaman tersebut ramah lingkungan dan sehat serta aman untuk dikonsumsi," jelasnya. (fba)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved