Seratusan Fighter Bakal Ramaikan Specta Jateng Combat Fest di Solo

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Seratusan fighter bakal meramaikan gelaran Specta Jateng Combat Fest yang mempertandingkan tiga cabor laga boxing, kingboxing dan muaythai di Tirtonadi Convention Hall Solo pada 24-26 Juli 2024.

Jateng combat fest merupakan event sport tourism kesembilan yang digelar Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Jateng dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan tahun ini.

Kepala Disparpora Jateng, Agung Hariyadi menyampaikan, event ini merupakan serangkaian kegiatan yang digelar dengan mengemas olahraga dan entertaimen untuk menarik daya tarik wisata.

Ada seratusan atlet baik pro maupun amatir yang berlaga dalam cabor laga kali ini. Mereka berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Selain itu ada satu peserta dari luar daerah yakni Irlandia.

"Tujuan kami adakan specta ini akan mampu meningkatkan kunjungan wisatawan di Jateng melalui sport tourism," katanya saat konferensi pers di Solo, Selasa (23/7/2024) malam.

Baca juga: Para Sopir Komentari Kemampuan Truk Canter dan Fighter X yang Sudah Terapkan Teknologi Euro 4

Baca juga: 3 Wisatawan Tersengat Ubur-Ubur Beracun Saat Bermain di Pantai Teluk Penyu Cilacap

Selain itu, lanjutnya, event ini juga dalam rangka memberikan ruang kompetisi yang dinilai masih minim untuk atlet daerah dalam mengasah kemampuannya. Menurutnya, pemerintah berupaya memberikan stimulus sehingga nantinya event semacam ini dapat digelar di daerah. Event semacam ini juga dapat mendukung industri olahraga.

"Ada 14 event specta, kita sudah berjalan 9 kali. Masih ada 5 lagi, ada off road, sepak bola, gerak jalan, yoga serta zumba. Itu akan dilangsungkan sampai akhir tahun ini," terangnya.

Pihaknya mentargetkan ada 3.000 orang yang akan menyaksikan event yang digelar secara gratis selama tiga hari nanti. Agung mengungkapkan, semakin banyaknya jumlah penonton nantinya tentu akan berdampak terhadap UMKM yang disediakan di sekitar venue.

"Paling tidak ini (specta) memberikan kontribusi 20 persen dari total target kunjungan wisata kita 56 juta tahun ini," tuturnya.

Dia menerangkan, tingkat kunjungan wisatawan di Jateng selama ini rata-rata masih didominasi kunjungan wisata alam dengan prosentase 60 persen. Oleh karena itu pihaknya berupaya meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan di Jateng melalui sport tourism. (Ais).