Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kabupaten Tegal

Bimtek Diskominfo Kabupaten Tegal, Jaga Pengetahuan Aset Utama Organisasi Lewat Aplikasi Sinau

Upaya memajukan pengelolaan pengetahuan di lingkungan Pemkab Tegal, Diskominfo Kabupaten Tegal menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek)

Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: muslimah
Foto dokumentasi Dinas Kominfo Kabupaten Tegal
Foto Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Tegal Nurhayati, saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Internet Cerdas Kreatif Produktif (Incakap), usung tema Manajemen Pengetahuan dengan Aplikasi Sinau. Berlokasi di Gedung PMI Kabupaten Tegal belum lama ini. 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI – Upaya memajukan pengelolaan pengetahuan di lingkungan Pemkab Tegal, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tegal menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Internet Cerdas Kreatif Produktif (Incakap), usung tema Manajemen Pengetahuan dengan Aplikasi Sinau.

Sedangkan Aplikasi Sinau sendiri merupakan singkatan dari Sistem Manajemen Pengetahuan.

Kegiatan yang berlangsung belum lama ini di Gedung PMI Kabupaten Tegal, menekankan pentingnya pengetahuan sebagai aset organisasi yang berharga.

Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Tegal Nurhayati menjelaskan, pengetahuan yang dimiliki pegawai telah lama diakui sebagai aset vital yang tidak kalah penting dari aset fisik seperti barang dan data.

Tantangan yang sering dihadapi organisasi adalah hilangnya pengetahuan ketika pegawai mengalami mutasi, promosi atau memasuki masa purna tugas.

Proses regenerasi dan alih pengetahuan yang belum optimal, sering kali menyebabkan pengetahuan yang hilang sehingga mengganggu kinerja organisasi.

"Untuk mengatasi tantangan tersebut, kami (Diskominfo Kabupaten Tegal) memperkenalkan aplikasi berbasis website bernama Sinau yang dapat diakses di http://sinau.tegalkab.go.id," jelas Nurhayati, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Selasa (30/7/2024).

Nurhayati mengungkapkan, Sinau dirancang untuk menyimpan, berbagi dan menerapkan pengetahuan dengan mudah, sehingga dapat diakses oleh pegawai dan masyarakat umum kapan pun dan di mana pun.

Dia menegaskan, pentingnya mendokumentasikan pengetahuan sesuai dengan substansi, dan tugas pokok fungsi (tupoksi) masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

"Tuangkan dan simpan seluruh pengetahuan maupun pengalaman di aplikasi Sinau. Budayakan berbagi pengetahuan dengan memanfaatkan Sinau," ujarnya.

Pada kegiatan Bimtek kali ini, sambung Nurhayati, menghadirkan narasumber berpengalaman, antara lain Febrie Hastiyanto dari Bappedalitbang Kabupaten Tegal, Agung Ragil Pamungkas dan Dandy Azidansyah dari Diskominfo Kabupaten Tegal.

Mereka berbagi wawasan tentang cara efektif memanfaatkan teknologi informasi untuk mengelola pengetahuan secara sistematis.

"Sesuai Peraturan Bupati Tegal Nomor 19 Tahun 2024 tentang Pedoman Manajemen Pengetahuan SPBE, Bimtek ini menargetkan peningkatan kemampuan OPD dalam mendokumentasikan pengetahuan untuk menghadapi dinamika organisasi yang terus berkembang," terang Nurhayati.

Plt Kabid SPBE Diskominfo Kabupaten Tegal Alan Samsudin menuturkan, Bimtek Incakap diikuti 93 orang ASN dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah baik Setda, Dinas, Badan dan Kecamatan.

"Melalui aplikasi Sinau, pengetahuan tidak hanya menjadi milik individu, tetapi juga menjadi kekayaan bersama yang dapat meningkatkan kinerja dan daya saing organisasi di masa depan," tutup Alan. (dta)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved