Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kebakaran Celosia Semarang

Fakta Lengkap Kebakaran Taman Bunga Celosia Semarang, Apa saja Wahana Terdampak hingga Rugi Miliaran

Tempat wisata Taman Bunga Celosia di Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang hari ini  Rabu (7/8/2024), tutup

|
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: muslimah

Setelah itu, api menjalar dengan cepat ke seluruh bagian hingga lampu-lampu dan kaca di sana pecah.

Para karyawan di sana sudah berupaya memadamkan api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR).

“Namun karena korsleting listrik dan api langsung membesar, pemadamannya kurang maksimal,” imbuh Setiyono.

Kebakaran tersebut, lanjut dia, tidak berdampak pada bangunan dan wahana lainnya.

Hal itu karena jarak antar bangunan yang tidak terlalu dekat dan lokasi yang berupa blok-blok.

Meskipun demikian, Setiyono menyebutkan kerugian yang dialami mencapai Rp1 miliar.

Penyebab kebakaran

Sebuah bangunan di tempat wisata Taman Bunga Celosia, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang pada Selasa (6/8/2024) sore. Para petugas pemadam kebakaran masih memadamkan api. (TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV)
Sebuah bangunan di tempat wisata Taman Bunga Celosia, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang pada Selasa (6/8/2024) sore. Para petugas pemadam kebakaran masih memadamkan api. (TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV) (Tribun Jateng/ Reza Gustav)

Diberitakan sebelumnya, Kasi Humas Polres Semarang, AKP Pri Handayani mengungkapkan bahwa dugaan awal penyebab kebakaran yakni api yang muncul dari kompor di bangunan tersebut.

“Info awal penyebab kebakaran dari kompor blok pujasera salah satu unit ruko.

Untuk saat ini api sudah padam,” kata AKP Handayani kepada Tribunjateng.com.

Dugaan tersebut dikuatkan oleh keterangan para warga setempat.

Seorang warga, Sudiarji mengaku mendengar tiga kali suara ledakan saat peristiwa kebakaran tersebut.

Dia menduga api muncul dari bagian dapur.

“Setelah dengar suara ledakan, api langsung menjalar.

Peristiwa itu sekitar pukul 16.30 WIB, kondisinya sepertinya sudah kosong,” kata warga Dusun Ngablak, Desa Candi, Kecamatan Bandungan tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved