Pemkot Tegal Tidak Melarang Paskibraka Perempuan Pakai Jilbab, Budi: Ini Bentuk Penghormatan

TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Ramai menjadi perbincangan publik anggota Pasukan Pengibar Bendara Pusaka (Paskibraka) Nasional 2024 perempuan yang akan bertugas di Ibu Kota Nusantara, wajib mencopot jilbab. 

Sejumlah foto anggota Paskibraka 2024 yang semula memakai jilbab kemudian mencopotnya tersebar di media sosial.

Hal itu saat ini sedang diklasifikasi oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo kepada Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) selaku pembina Paskibraka Nasional. 

Sedangkan di daerah, pemerintah kabupaten/kota tidak melarang anggota Paskibraka perempuan memakai jilbab, seperti di Kota Tegal. 

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Tegal, Budi Saptaji mengatakan, anggota Paskibraka Kota Tegal berjumlah 70 orang, yakni 39 laki-laki dan 31 perempuan. 

Tahun ini anggota Paskibraka yang perempuan semua memakai jilbab. 

"Untuk Paskibraka Kota Tegal, kami tetap menghormati mereka yang berhijab. Jadi mereka mengenakan pakaian Paskibraka dengan tetap menggunakan hijab," katanya saat dihubungi tribunjateng.com melalui saluran telepon, Rabu (14/8/2024).

Budi menjelaskan, Pemkot Tegal tidak akan memaksa mereka yang berjilbab untuk melepas jilbab. 

Karena ini bentuk penghormatan kepada muslimah dan merupakan bagian dari syariat. 

"Alhamdulillah kita masih menghargai untuk tetap mengenakan hijab pada saat mereka bertugas," ujarnya. 

Pada kesempatan itu, Budi mengatakan, persiapan anggota Paskibraka Kota Tegal jelang upacara HUT ke-79 RI sudah 100 persen.

Hari ini latihan terakhir dan besoknya gladi bersih. 

Malamnya, Kamis (15/8/2024), akan dilakukan pengukuhan oleh Pj Wali Kota Tegal, Dadang Somantri dengan turut mengundang orangtua anggota Paskibraka. 

"Orangtua akan melihat langsung. Setelah itu, anggota Paskibraka wajib menemui orangtua dan meminta doa restu," jelasnya. 

Mereka selama dua hari akan dikarantina sebelum nantinya bertugas dalam Upacara HUT ke-79 RI di Jalan Pancasila Kota Tegal, pada 17 Agustus 2024. (fba)