Dokter Tewas di Kos Semarang
Tak Cuma Aulia, Kasus Bully di Undip dan RSUP Dr Kariadi Pernah Dialami Dokter PPDS Gizi Klinis
Tengah ramai di pemberitaan, seorang dokter Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Fakultas Kedokteran
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: muh radlis
Informasinya yang didapatkannya, dari jumlah 9 mahasiswa PPDS Gizi Klinis, keluar 1 mahasiswa karena tidak kuat sehingga tersisa 8 mahasiswa.
Ia berharap, Kemenkes RI bisa menindaklanjuti ini dan melakukan perbaikan terhadap sistem pendidikan di dunia kedokteran.
"Ini harus berbenah. Kita gak mau menyalahkan siapa-siapa, tapi bagi saya internal kampus dan RSUP Dr Kariadi sebagai rumah sakit pendidikan harus berbenah.
Karena terbukti Kemenkes peduli, pada 2023 ada peraturan yang mengatur larangan bulliying di dunia pendidikan kedokteran," jelasnya.
Saat itu pada April 2024, tribunjateng.com juga sempat mencoba mengonfirmasi dan meminta tanggapan dari Koordinator Hukum, Humas, Organisasi dan Pemasaran RSUP Dr Kariadi, Vivi Vira Viridianti. Tetapi tidak ada respon. (fba)
PPDS Anestesi RSUP Dr Kariadi dan FK Undip Kembali Dibuka Usai Tiga Tersangka Ditahan Jaksa |
![]() |
---|
Tangis Bahagia Keluarga Mendiang Dokter Aulia Risma Dengar 3 Tersangka Segera Ditangkap |
![]() |
---|
Polisi Segera Tangkap 3 Tersangka Bully & Pemerasan Mendiang Dokter Aulia Risma PPDS Undip Semarang |
![]() |
---|
Berkas Perkara Kasus Bully dan Pemerasan Mendiang Dokter Aulia Risma Tebalnya Nyaris Setengah Meter |
![]() |
---|
Polda Jateng Siap Buktikan di Pengadilan Soal Aliran Dana Pemerasan Rp 2 M di Kasus Dokter Aulia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.