Kata Gus Hajar Soal Nasdem Balik Arah Usung Gus Nung-Iqbal Jelang Pendaftaran Pilkada Jepara

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA -Peta politik di Kabupaten Jepara berubah seiring langkah Partai Nasdem yang mengusung KH Nuruddin Amin - M Iqbal sepekan pendaftaran pasangan calon (paslon) Pilkada Jepara 2024.

Berkat dukungan Partai Nasdem, bakal paslon Gus Nung-Iqbal Bejeu bisa melaju ke Pilkada Jepara 2024. Selain dari Nasdem, bakal paslon ini juga disokong oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). 

Praktis, seiring munculnya Gus Nung-Iqbal Bejeu, Pilkada Jepara 2024 kemungkinan besar diikuti oleh minimal dua pasang calon. Sebelumnya, sudah ada bakal paslon Witiarso Utomo - M Ibnu Hajar yang sudah mengantongi rekomendasi dari lima parpol. 

Munculnya Partai Nasdem di kubu Gus Nung-Iqbal Bejeu memang mengagetkan. Sebab sebelumnya Partai Nasdem termasuk parpol yang paling awal ingin mengusung Witiarso Utomo - M Ibnu Hajar. 

Bahkan parpol besutan Surya Paloh ini termasuk yang berada di garda terdepan Koalisi Tujuh Parpol yang terdiri dari PDIP, Gerindra, Nasdem, Golkar, PAN, Demokrat dan PKS. 

Baca juga: Pilkada Jepara 2024, Diusung PKB dan Nasdem, Gus Nung - Iqbal Siap Hadapi Wiwit - Hajar 

Baca juga: Purwanto Siap Dampingi Witiarso Utomo, Bawa Gerbong Gerindra di Pilkada Jepara 2024

Baca juga: WIwit - Hajar Kantongi Rekomendasi 5 Parpol, Kuasai Separo Lebih Kursi DPRD Jepara

Informasi dari sumber yang enggan disebut namanya, Koalisi Tujuh Parpol ini secara senyap memunculkan nama Witiarso Utomo sebagai Bacabup Jepara. Sedang untuk bacawabup pendamping Witiarso Utomo akan dirembuk lagi.

Saat "anggota" Koalisi Tujuh Parpol ingin memunculkan nama kadernya untuk menjadi pendamping Witiarso Utomo, Partai Nasdem memasang portal.

Nasdem sejak awal memang ingin memasangkan Witiarso Utomo dengan Ibnu Hajar. Bagi Nasdem, anak mantan Bupati Jepara Ahmad Marzuqi merupakan sosok yang paling pas mendampingi Witiarso Utomo di Pilkada Jepara 2024.

Salah satu contoh portal itu seperti saat Partai Gerindra mengajukan nama Purwanto sebagai Bacawabup Jepara pendamping Witiarso Utomo. Upaya partai besutan Prabowo Subianto ini tak mulus karena tidak sejalan dengan keinginan Nasdem.

"Sejak awal Nasdem memang ingin Wiwit - Hajar yang maju dari Koalisi Tujuh Parpol. Alasannya politis, tapi tidak enak kalau kita share ke publik," kata sumber tersebut, Rabu 921/8/2024).

Namun kini, jelang pendaftaran paslon peserta Pilkada Jepara 2024, Partai Nasdem putar haluan. Nasdem memiliih berkoalisi dengan PKB yang bukan anggota Koalisi Tujuh Parpol. Bahkan sejak awal PKB yang juga inisiator Koalisi Ijo Royo-royo terkesan berseberangan dengan Nasdem maupun Koalisi Tujuh Parpol.

Baca juga: Hasil Survei Terbaru Pilkada Jepara 2024, Dian - Jadug Ungguli Wiwit - Hajar dan Gus Nung - Arizal

Saat dikonfirmasi terkait keputusan mengusung Gus Nung - Iqbal Bejeu, petinggi Partai Nasdem di Jepara irit bicara. 

Sekretaris DPD Partai Nasdem Jepara Nur Hidayat saat dikonfirmasi enggan membahas hal itu. Ia menyarankan agar pertanyaan itu diarahkan ke Ketua DPD Partai Nasdem Jepara, H Pratikno.

"Yang berhak (bicara) Ketua Nasdem Jepara," ujarnya.

Sayangnya saat dikonfirmasi Ketua DPD Partai Nasdem Jepara, H Pratikno juga tak mau bicara. Ia bahkan tak membalas konfirmasi yang disampaikan media ini.