Berita Kriminal
Djoko Tumbang Ditikam Bekas Menantu di Semarang, Luka Parah Tembus ke Usus Besar
Djoko Walujo Prastijo warga Bergota Talang RT 01 RW 05 Kelurahan Randusari Kecamatan Semarang Selatan ditusuk oleh mantan menantunya
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG COM, SEMARANG - Djoko Walujo Prastijo warga Bergota Talang RT 01 RW 05 Kelurahan Randusari Kecamatan Semarang Selatan ditusuk oleh mantan menantunya, Rabu (28/8/2024).
Pelaku yang merupakan mantan menantu Djoko diketahui bernama Dedy Apriyanto. Penusukan terjadi di rumah korban.
Anak korban, Rhebeca Sabat Prasetyowati mengatakan pelaku merupakan mantan suaminya. Dia tak tahu persis kejadian penusukan tersebut.
Dirinya baru mengetahui kejadian itu setelah pulang dari pabrik sekitar pukul 02.00 pagi.
"Saya melihat darah sudah berceceran di teras, kamar belakang hingga dapur. Saya pulang sudah banyak darah," kata dia kepada tribunjateng.com.
Informasinya yang diterimanya, saat itu bapaknya mendengar ada keributan dan mengira orang berantem. Korban membukakan pintu rumahnya.
"Ternyata dia (pelaku) datang dari arah bawah langsung menusuk-nusuk bapak saya," tuturnya.
Menurutnya, pelaku datang ke rumah orang tuanya bersama dua teman. Mantan suaminya itu berboncengan dengan dua temannya menggunakan satu sepeda motor.
"Pelaku menusuk sisi kiri perut bapak saya. Tusukan itu mengenai usus besar," ujarnya.
Djoko, saat itu juga dibawa ke bawa ke Rumah Sakit Tentara (RST). Kemudian bapaknya dirujuk ke RSUP Kariadi.
"Akhirnya bapak saya dirawat di RSUP Kariadi. Saat ini berada di ruang ICU setelah menjalani operasi," jelasnya.
Rhebeca mengatakan telah enam bulan berpisah dengan suaminya itu. Selama ini tidak pernah ada masalah dengan korban. Namun dirinya tidak mengira mantan suaminya sangat benci dengan keluarganya.
"Dia kalau ke sini kondisinya tidak pernah datang keadaan sadar. Mesti kalau datang kena minuman keras (miras) atau obat-obatan," tutur dia.
Ia mengatakan informasi yang diterimanya pelaku telah ditangkap Polrestabes Semarang di kos an wilayah Wonodri. Sementara barang bukti pisau digunakan menusuk korban ditemukan di pasar sendiko.
Sementara itu kejadian itu tidak banyan warga yang mengetahui. Bahkan ketua RT baru mengetahui setelah diberitahu oleh awak media.
Ketua RT 01, Sukino mengatakan saat kejadian kondisi di tempat kejadian perkara (TKP) sangat sepi. Kejadian itu hanya diketahui oleh pihak keluarga.
"Kejadian itu pernah terjadi sebelumnya tetapi tidak sampai parah," ujarnya.
Menurutnya penusukan itu merupakan masalah keluarga. Hingga saat ini masalah belum terselesaikan.
"Pelaku dengan anak korban sudah lama berpisah. Kejelasan cerainya belum tahu," imbuhnya.
Ia mengatakan kejadian ini merupakan perselisihan antara menantu dengan mertua. Kejadian merupakan masalah keluarga.
Mahasiswa Jepara Curi Tas Warga yang Main Bola, Ditangkap Korban Saat Sedang di Kampus |
![]() |
---|
Tampang Aiptu Rajamuddin Anaknya Hajar Wakepsek di Ruang BK, Bantah Lakukan Pembiaran |
![]() |
---|
Kisah Cinta Petani dan Mahasiswi, Anak Hasil Hubungan Terlarang Dibuang ke Semak-semak |
![]() |
---|
Detik-detik Siswa Hajar Wakepsek di Depan Ayahnya, Sang Ayah Anggota Polri Cuma Lihat dan Biarkan |
![]() |
---|
Begini Penderitaan Remaja Magelang yang Disiksa Polisi Lalu Disebar Data Pribadinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.