Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Dicurhati Nelayan Kecil Susah Urus E-Pas, Ditpolairud Polda Jawa Tengah Luncurkan Program PPNK

Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Jawa Tengah meluncurkan program Polairud Peduli Nelayan Kecil (PPNK)

Penulis: iwan Arifianto | Editor: Catur waskito Edy
dok Ditpolairud Polda Jateng.
Nelayan Demak mengikuti program PPNK untuk mempermudah mengurus dokumen E-Pas di Bungo, Wedung, Kabupaten Demak, Kamis (22/8/2024).  

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Jawa Tengah meluncurkan program Polairud Peduli Nelayan Kecil (PPNK) untuk membantu nelayan mengurus  dokumen e-Pas Kecil.

E-Pas Kecil merupakan Pas kecil berbasis elektronik  yakni surat Tanda Kebangsaan Kapal yang diperuntukan bagi kapal-kapal dengan tonase kurang dari gross tonnage (GT) 7.

Biasanya dokumen ini dibutuhkan kapal-kapal nelayan tradisional untuk mengurus dokumen pelayaran, akses BBM bersubsidi dan kebutuhan lainnya berkaitan dengan aktivitas perikanan.

"Sebelum ada program PPNK, kami lakukan sambang pesisir. Dalam acara sambang, nelayan banyak mengeluh soal sulitnya bikin E-Pas kecil," ujar Direktur Kepolisian Perairan dan Udara (Dirpolairud) Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Hariadi, Sabtu (31/8/2024).

Pihaknya sudah melakukan program PPNK berupa mengurus E-Pas Kecil di pesisir Demak yang diikuti oleh ratusan nelayan pada pekan kemarin. 

Ditpolairud dalam program ini berkolaborasi bersama Syahbandar, Kantor Unit Penyelenggaran Pelabuhan, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Tengah dan lainnya. 

Kerjasama dengan instansi tersebut perlu dilakukan untuk mempercepat mengurus E-Pas kecil. 

"Pilot project ada di Kabupaten Demak, nanti akan disusul ke 13 Polres yang memiliki Satuan Polairud," beber Hariadi.

Dia berharap , pemerintah daerah dapat meningkatkan infrastruktur teknologi informasi di daerah pesisir supaya akses internet bagi nelayan bisa menjadi lebih mudah.  

"Adanya kegiatan ini, kami ingin nelayan bisa mengurus E-Pas bisa lebih cepat. Perbaikan proses pengurusan juga penting agar nelayan kecil yang kurang paham teknologi tidak kesulitan," tandasnya. (Iwn)

 

Baca juga: Backpacker Berusia 60 Tahun Ditemukan Tewas di Grand Canyon

Baca juga: Koleksi Enam Emas, Indonesia Pastikan Juara Umum di Asian School Badminton Championship 2024

Baca juga: Pengendara Motor Terlindas Truk Tronton Setelah Jatuh saat Hindari Jalan Bergelombang

Baca juga: Balita Tewas Tenggelam, Sang Kakek yang Menjaganya Sibuk Main HP Tak Dengar Teriakan Minta Tolong

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved