Dokter Tewas di Kamar Kos Semarang
"Ketua KPK Korupsi, KPK Tak Dihentikan" Guru Besar Undip Analogikan Penutupan PPDS di RS Kariadi
Prof Zainal Muttaqin Guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip) angkat bicara soal kasus di Program Pendidikan Dokter Spesialis.
TRIBUNJATENG.COM - Prof Zainal Muttaqin Guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip) angkat bicara soal kasus di Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi.
Ia mengkritisi langkah kemenkes yang menutup program PPDS Undip secara sepihak.
Menurutnya itu tidak menyelesaikan masalah namun justru menimbulkan masalah baru.
Meski demikian ia tidak menampik adanya bullying dan iuran bulanan.
Prof Zainal Muttaqin membenarkan adanya iuran bulanan dengan total Rp 30 juta bagi mahasiswa
Hal itu berlaku bagi mahasiswa semester 1.
Menurut Zaenal, yang dialami korban bunuh diri, dokter ARL bukan termasuk pemalakan.
Namun, memang uang iuran dari teman-teman seangkatannya.
Dia mengatakan, kebetulan almarhum ARL merupakan penanggungjawab iuran angkatan.
Setelah terkumpul, uang itu digunakan untuk uang makan mahasiswa PPDS Anastesi.
“Si R kebetulan dia pengelola, penanggung jawab angkatan, dia mengumpulkan uang sebesar Rp 30 juta per bulan dari teman-temannya, bukan untuk seniornya, tapi untuk makan mereka sendiri,” ujar Zainal, usai aksi solidaritas FK Undip, Senin, (2/9/2024).
Dia mengatakan, iuran uang puluhan juta itu menjadi kewajiban mahasiswa semester awal.
Mereka wajib membayar iuran Rp 3 juta rupiah per bulan selama 1 semester.
Hasil uang yang terkumpul digunakan untuk uang makan bersama para tenaga kerja yang bertugas di bidang anestesi.
Kemudian, di semester berikutnya, mereka tidak diwajibkan membayar iuran lagi karena ada mahasiswa baru.
Tim Kemenkes Dihambat Saat Selidiki Kasus Pungli dan Perundungan PPDS Undip, Ini Faktanya |
![]() |
---|
Jawaban Kejati Jateng Soal "Pingpong" Berkas Kasus Pemerasan PPDS Undip Semarang |
![]() |
---|
Ini Alasan Polda Jateng Tak Tahan 3 Tersangka Pemerasan dan Bully PPDS Undip: Kooperatif |
![]() |
---|
Dokter Zara Yupita Azra Tersangka Pemerasan dan Bully Aulia Malah Dinyatakan Lulus Ujian Nasional |
![]() |
---|
3 Tersangka Kasus dr Aulia, Dokter Zara Lulus Ujian Lisan Nasional, 2 Tersangka Lain Bebas Bekerja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.