Kunjungan Paus Fransiskus
Di Papua Nugini, Toyota Raize Jadi Kendaraan Paus Fransiskus
Di Papua Nugini, Paus menaiki Toyota Raize berwana putih dengan pelat nomor SCV 1. Dia juga duduk di bangku depan dengan jendela terbuka, seperti haln
Di Papua Nugini, Paus menaiki Toyota Raize berwana putih dengan pelat nomor SCV 1. Dia juga duduk di bangku depan dengan jendela terbuka, seperti halnya ia lakukan di Indonesia.
TRIBUNJATENG.COM, PORT MORESBY - Paus Fransiskus mendarat di Ibu Kota Papua Nugini, Port Moresby, pada Jumat (6/9/2024) malam waktu setempat.
Setiba di Bandara Internasional Port Moresby Jackson, Paus langsung diterima oleh barisan kehormatan militer dan disambut Wakil Perdana Menteri Papua Nugini, John Rosso, para uskup serta pejabat setempat.
Papua Nugini menjadi negara kedua setelah Indonesia dalam kunjungan apostolik (kerasulan) ke kawasan Asia-Pasifik.
Sebagimana diberitakan AFP, Papua Nugini adalah negara berpenduduk 12 juta orang yang sebagian besar beragama Kristen Protestan. Di Papua Nugini, Sri Paus akan tinggal, hingga Senin (9/9) besok.
Seperti juga di Indonesia, di Papua Nugini Paus juga mengendarai mobil yang sederhana, bukan mobil mewah.
Di Papua Nugini, Paus menaiki Toyota Raize berwana putih dengan pelat nomor SCV 1. Dia juga duduk di bangku depan dengan jendela terbuka, seperti halnya ia lakukan di Indonesia.
Setelah dari Papua Nugini, Senin besok, Paus akan melakukan perjalanan ke Timor Leste dan kemudian Singapura.
Negeri Singa akan menjadi tempat Paus mengakhiri perjalanan terpanjang dan terjauh dari 11 tahun kepausannya.
Pada hari pertama kunjungannya di Papua Nugini, Sabtu (7/9/2024), Paus bertemu dengan para pemimpin Papua Nugini.
Di hadapan Gubernur Jenderal Papua Nugini, Bob Dadae, diplomat dan pemimpin bisnis, Paus mengatakan bahwa sumber daya alam yang melimpah harus memberi manfaat bagi semua orang.
Diketahui, Papua Nugini memiliki cadangan emas, tembaga, nikel, gas alam, dan kayu yang sangat besar yang telah menarik banyak perusahaan multinasional untuk berinvestasi.
Namun, sekitar satu dari empat orang hidup di bawah garis kemiskinan, dan hanya lebih dari 10 persen rumah yang memiliki listrik.
"Barang-barang ini ditakdirkan oleh Tuhan untuk seluruh komunitas," kata Paus, dikutip dari AFP.
Paus Bawa Bantuan Ratusan Kilogram ke Vanimo, Kota Terpencil di Papua Nugini |
![]() |
---|
Mobil Maung MV3 yang Dipakai Paus saat Misa Akbar Akan Dimuseumkan |
![]() |
---|
Ini Makna Lantunan Ayat Alquran yang Dibacakan Kayla Nur Syahwa Dihadapan Paus Fransiskus |
![]() |
---|
Setelah Bertemu Paus Fransiskus, Presiden Jokowi Juga Pakai Innova, Ini Kata Pihak Istana |
![]() |
---|
Sri Paus Soroti Kekuatan Bhinneka Tunggal Ika, Jokowi dan Prabowo Sambut Hangat di Istana Negara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.