Cawabup Tegal Syaeful Mujab Dapat Dukungan Dari Koalisi Rakyat Berupa Hasil Bumi dan Ayam Jago

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Sebagai bentuk dukungan kepada Calon Wakil Bupati Tegal Pilkada 2024 Muhammad Syaeful Mujab, ratusan warga yang tergabung dalam koalisi rakyat memberikan sumbangan dalam bentuk hasil bumi, bahan makanan bahkan ada yang membawa ayam jago. 

Dukungan dalam bentuk hasil bumi dan bahan makanan tersebut, diserahkan langsung oleh warga kepada Muhammad Syaeful Mujab di kediamannya yang beralamat di RT 07/RW 02, Desa Tembok Luwung, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, pada Sabtu (21/9/2024) sore. 

Kehadiran warga yang berbondong-bondong sekaligus membawa "oleh-oleh" untuk Mujab ini, langsung disambut bahagia dan perasaan tidak menyangka oleh Mujab dan sang Ibu. 

Adapun hasil bumi yang dibawa untuk Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Tegal Bima Eka Sakti-Muhammad Syaeful Mujab, di antaranya seperti pisang, jagung, kelapa, singkong, kacang panjang, labu siam, nangka, sayuran segar, cabai merah keriting, dan masih banyak lagi. 

Kemudian ada juga yang membawa jajan khas Tegal seperti pilus, kerupuk glopot, dan masih banyak lagi termasuk ada yang memberi telur dan satu ekor ayam jago masih hidup kepada Mujab. 

Perwakilan Relawan Koalisi Rakyat Lis Sunarsih mengungkapkan, pemberian hasil bumi dan bahan makanan merupakan inisiatif bersama sebagai bukti dukungan dan rasa cinta kepada Calon Wakil Bupati Tegal Muhammad Syaeful Mujab. 

Awalnya Lis Sunarsih bersama beberapa relawan memberikan informasi kepada anggota yang lainnya untuk mengumpulkan bahan makanan atau barang lainnya sesuai kemampuan masing-masing. 

Semisal yang ada hanya beras satu genggaman tangan juga tidak masalah, adanya kopi juga silahkan dibawa, sayuran, buah, atau apapun itu silahkan dibawa dan dikumpulkan. 

"Bantuan ini kami berikan sebagai bukti cinta kepada Calon Wakil Bupati Tegal mas Muhammad Syaeful Mujab. Jadi tidak ada paksaan ataupun intimidasi sama sekali. Saya tegaskan apa yang kami lakukan ini bukan settingan, melainkan natural mengalir begitu saja," ungkap Lis Sunarsih, pada Tribunjateng.com. 

Sementara itu, Calon Wakil Bupati Tegal Muhammad Syaeful Mujab, mengaku sangat terkejut dan tidak menyangka bahwa warga yang datang untuk memberi dukungan berupa hasil bumi dan bahan makanan sangat banyak. 

Selain kaget dan tidak menyangka, Mujab juga sangat terharu dengan kepedulian dan gotong royong masyarakat yang tergabung dalam koalisi rakyat pendukung Bima-Mujab. 

Menurut Mujab bantuan yang datang langsung dari inisiatif masyarakat, sebagai bentuk gotong royong dan membantu dirinya bersama Bima Eka Sakti sebagai Paslon Bupati dan Wakil Bupati Tegal tahun 2024. 

"Ini adalah politik rakyat. Bagaimana masyarakat bergerak untuk mendukung, gotong royong dan mereka menunjukkan bahwa Kabupaten Tegal tidak bisa dibeli. Masyarakat menunjukkan politik bukan seharusnya diberi amplop, beras atau sembako secara gratisan dengan harapan dibeli suaranya, tapi justru ketika ada gagasan dan sosok yang bersuara untuk kepentingan rakyat, maka inilah bentuk sumbangsih gotong royong masyarakat Kabupaten Tegal," terang Mujab. 

Diakui Mujab, dirinya baru pertama kali menerima bantuan seperti yang diberikan koalisi rakyat ini. 

Sehingga Mujab sangat tidak menyangka dan masih merasa kaget, terharu dengan bentuk dukungan yang diberikan masyarakat Kabupaten Tegal. 

"Alhamdulillah bantuan ini menjadi penyemangat untuk kami sekaligus pengingat, bahwa kami harus benar-benar menjaga niat tidak untuk kekuasaan, jabatan ataupun posisi, tetapi untuk mengabdi kepada masyarakat Kabupaten Tegal. Ini sebagai bentuk politik dari rakyat, untuk rakyat dan oleh rakyat," tegas Mujab. 

Calon Wakil Bupati Tegal yang diusung PDI Perjuangan ini pun mengaku bingung bagaimana cara menghabiskan semua hasil bumi maupun bahan makanan yang diberikan kepada dirinya. 

Sehingga dikatakan Mujab, nantinya apa yang sudah diberikan sebagian akan dibagikan lagi kepada masyarakat, seperti dibagi ke Panti Asuhan dan lain-lain. 

"Demi Allah ini bukan settingan ataupun gimmick. Ini saya saja masih kaget dan tidak menyangka," aku Mujab. 

Masih pada kesempatan yang sama, Ibunda Mujab yakni Farikhatun, mengaku sama sekali tidak menyangka sang putra tercinta akan mendapat dukungan luar biasa dari masyarakat. 

Perasaan tidak menyangka tersebut sampai membuat Farikhatun merinding dan gemetar. 

"Saya sampai merinding melihat banyaknya masyarakat yang datang ke sini. Alhamdulillah warga sekitar rumah banyak yang memberi dukungan dan membantu anak saya. Sehingga saya ucapkan terima kasih banyak kepada semuanya yang sudah mendukung anak saya mas Mujab," imbuh Farikhatun. (dta)

Baca juga: Perkuat Kebersamaan Karyawan, Kompas Gramedia Gelar Acara KG Cup 2024

Baca juga: Truk Kontainer Tabrak Mobil saat Hendak Masuk Kapal, 2 Kendaraan Nyaris Tercebur ke Laut

Baca juga: Kolaborasi Dosen IT Telkom Purwokerto dan UMKM Desa Kroya Tingkatkan Branding Stik Ubi Ungu

Baca juga: Pelatih PSIS Semarang Mengaku Puas Anak Asuhnya Imbangi PSM