Kecelakaan Kereta Api di Bantul
Kronologi Kecelakaan KA Taksaka Vs Truk Molen: Penjaga Sempat Berlari Kirim Sinyal Bahaya ke Masinis
Dikarenakan jarak terlalu dekat, KA Taksaka relasi Gambir - Yogyakarta dengan nomor lokomotif CC2061378 menabrak truk molen di perlintasan Sedayu itu.
TRIBUNJATENG.COM, BANTUL - Penjaga perlintasan kereta api berinisial CA (30) sebelumnya telah memperingatkan kepada sopir truk molen untuk berhenti karena akan ada kereta api yang melintas.
Namun sayangnya, peringatan itu diabaikan, hingga akhir truk molen tertemper KA Taksaka di perlintasan Sedayu Kabupaten Bantul, Rabu (25/9/2024) pagi.
Kecelakaan KA Taksaka relasi Gambir - Yogyakarta dengan truk molen ini terjadi di perlintasan rel kereta api, palang pintu Gubug Argosari, Kalurahan Argosari, Kapanewon Sedayu, Kabupaten Bantul pada pukul 03.45.
Baca juga: Kecelakaan KA Taksaka Vs Truk Molen di Bantul, 6 Perjalanan Kereta Api Terdampak
Baca juga: Mobil Pikap Putih Ringsek Tertemper KA Argo Bromo Anggrek di Perlintasan Sebidang Demak
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengungkapkan, kejadian itu bermula saat penjaga palang pintu kereta menutup palang pintu karena akan ada kereta yang melintas.
"Itu dilakukan karena penjaga palang pintu menerima sinyal kereta api akan lewat," katanya seperti dilansir dari TribunSolo.com, Rabu (25/9/2024).
Sayangnya, saat menutup palang pintu pelintasan itu, truk molen tiba-tiba melaju dari arah utara ke selatan.
Truk itu nekat melintas meski palang pintu sudah menutup.
Penjaga palang pintu akhirnya meminta sopir truk untuk nekat menabrak palang pintu agar tidak terjadi kecelakaan.
Setelah itu, penjaga palang pintu langsung berlari untuk memberi isyarat bahaya kepada masinis.
"Namun dikarenakan jarak terlalu dekat, KA Taksaka relasi Gambir - Yogyakarta dengan nomor lokomotif CC2061378 menabrak truk molen itu," ungkap AKP I Nengah Jeffry PRana Widnyana.
Tidak ada korban jiwa dari kejadian itu.
Truk molen bernomor polisi B 9240 JIQ tersebut rusak parah setelah terpapar kereta api.
Pengemudi truk molen yakni S (49), masinis KA Taksaka yakni FQ (39), dan penjaga palang pintu kereta api yakni CA (30), dinyatakan aman.
"Kendati begitu, pos jaga palang pintu dan peralatan palang pintu, truk molen, hingga lokomotif mengalami kerusakan," tandas dia.
Baca juga: VIRAL Gerbong Pembangkit KA Walahar Anjlok di Cikopo Purwakarta, Begini Penjelasan PT KAI
Baca juga: Daop 5 Purwokerto Operasikan KA Logawa Dengan Rangkaian Stainless Steel New Generation
6 Perjalanan KA Ikut Terlambat
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.