Kecelakaan Kereta Api di Bantul
Kecelakaan KA Taksaka Vs Truk Molen di Bantul, 6 Perjalanan Kereta Api Terdampak
Enam perjalanan kereta api ikut mengalami keterlambatan dampak dari kecelakaan KA Taksaka Vs truk molen di Kabupaten Bantul
TRIBUNJATENG.COM, BANTUL - Insiden kecelakaan kereta api kembali terjadi.
Sehari sebelumnya, sebuah mobil pikap tertemper KA Argo Bromo Anggrek di perlintasan sebidang Kabupaten Demak.
Kini, pada Rabu (25/9/2024) pagi, sebuah truk molen mengalami ringsek selepas tertemper KA Taksaka di Perlintasan Sedayu Kabupaten Bantul.
Ironisnya, meskipun tak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, enam perjalanan kereta api lainnya mengalami keterlambatan.
Baca juga: Mobil Pikap Putih Ringsek Tertemper KA Argo Bromo Anggrek di Perlintasan Sebidang Demak
Baca juga: Daop 5 Purwokerto Operasikan KA Logawa Dengan Rangkaian Stainless Steel New Generation
Selain itu, PT KAI pun harus melangsir lokomotif dan satu gerbong yang mengalami kerusakan akibat tabrakan tersebut.
6 perjalanan kereta api ikut mengalami keterlambatan dampak dari kecelakaan KA Taksaka Vs truk molen di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Rabu (25/9/2024).
Diketahui kecelakaan yang melibatkan KA Taksaka tersebut mengakibatkan terganggunya perjalanan kereta api, kerusakan pada sarana dan prasarana kereta api, serta awak sarana perkeretaapian mengalami cedera.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Manager Humas PT KAI Daop VI Yogyakarta, Krisbiyantoro mengatakan, kecelakaan KA Taksaka dengan truk molen itu bermula ketika sopir truk tidak mengindahkan sirene atau isyarat bahwa kereta api akan lewat, sehingga terjebak dan akhirnya terjadi tabrakan.
"Kami menyesalkan atas kejadian tersebut."
"Pada 19 September 2024, penindakan pelanggaran di perlintasan sebidang dilakukan serempak oleh jajaran kepolisian di Jawa dan Sumatera bersama KAI serta stakeholder terkait lainnya."
"Ini mestinya bisa membuat para pengguna jalan lebih tertib dalam berlalu lintas," ujarnya seperti dilansir dari TribunSolo.com, Rabu (25/9/2034).
"Dalam penanganannya, PT KAI Daop VI Yogyakarta melakukan tindakan cepat memastikan kondisi penumpang terlebih dahulu dan melakukan evakuasi rangkaian ke stasiun terdekat agar dampak keterlambatan KA Taksaka dan kereta lainnya dapat diperkecil dengan memastikan keselamatan terlebih dahulu," katanya.
Baca juga: Daop 5 Purwokerto Berangkatkan 52.095 Pelanggan KA Selama Libur Maulid Nabi Muhammad SAW
Baca juga: Dampak KA Argo Bromo Anggrek Temper Datsun Go di Perlintasan Cilosari Semarang, Terlambat 3 Menit
Untuk memperlancar perjalanan kereta dan proses evakuasi, pihaknya mendatangkan lokomotif penolong dari Depo Yogyakarta dan Stasiun Rewulu.
Pasalnya, kondisi lokomotif dan 1 gerbong eksekutif mengalami kerusakan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.