Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Petani Jateng Ngadu ke Ahmad Luthfi: Kartu Tani Bikin Ribet, Pupuk Mahal Tak Terjangkau!

Ahmad Luthfi tanggapi keluhan petani soal Kartu Tani dan harga pupuk mahal. Simak solusinya untuk stabilkan harga dan perbaiki distribusi pupuk di Jat

istimewa
Ahmad Luthfi tanggapi keluhan petani soal Kartu Tani dan harga pupuk mahal. Simak solusinya untuk stabilkan harga dan perbaiki distribusi pupuk di Jateng. 

Sebagai solusinya, ia berencana melibatkan BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) dalam pendistribusian pupuk untuk memastikan petani bisa mendapatkan pupuk dengan harga yang terjangkau dan tepat sasaran.

"BUMDes akan berperan dalam distribusi sekaligus pengendalian pupuk, sehingga kebutuhan petani dapat terpenuhi dengan mekanisme baru yang lebih efektif," tegasnya.

Selain masalah pupuk, Luthfi menggagas program Lumbung Pangan Desa yang akan membantu petani mengatasi masalah harga yang sering anjlok saat panen.

Konsep ini terinspirasi dari kearifan lokal, yaitu praktik menyimpan hasil panen di lumbung pangan skala desa atau keluarga, sebagaimana yang dilakukan oleh petani di masa lalu.

"Brambang dan padi bisa disimpan di Lumbung Pangan Desa. Stok tersebut bisa dijual ketika harga naik, sehingga petani tidak perlu tergesa-gesa menjual hasil panen saat harga rendah," papar Luthfi.

Ia menambahkan bahwa pendirian Lumbung Pangan Desa akan menjadi kewajiban pemerintah, dengan dinas terkait memberikan pendampingan kepada para petani. BUMDes juga akan berperan aktif dalam memfasilitasi penyimpanan dan distribusi produk pertanian, sehingga petani memiliki tabungan pangan yang bisa digunakan di masa paceklik atau ketika harga pasar tidak menguntungkan.

"Dinas harus hadir mendampingi, dan BUMDes akan kembali mengambil peran penting dalam menjaga stabilitas pangan di desa," tambahnya.

Program-program yang diusulkan oleh Ahmad Luthfi tersebut mendapat sambutan positif dari para petani yang hadir, khususnya dalam upaya menstabilkan harga jual hasil panen dan mempermudah akses pupuk.

Dengan partisipasi aktif BUMDes dan pemerintah daerah, diharapkan permasalahan pertanian di Jawa Tengah bisa terselesaikan secara menyeluruh, memberikan kesejahteraan yang lebih baik bagi para petani di masa depan. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved