Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Penemuan Mayat Santriwati Kendal

Ibu Santriwati Korban Pembunuhan di Kendal Syok, Tak Sangka Mayat yang Viral di Medsos Anaknya

Rohmatun yang merupakan ibunda SNH tak menyangka jika jasad perempuan muda yang informasinya viral di media sosial itu adalah anaknya. 

Tribunjateng/Agus Salim Irsyadullah
Sesosok mayat perempuan muda diduga korban pembunuhan disertai pemerkosaan ditemukan tergeletak di kebun Desa Darupono Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kendal 

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Kematian SHN (19), santriwati penghafal Alquran yang jasadnya ditemukan di kebun dekat kandang ayam Desa Darupono Kecamatan Kaliwungu Selatan Kabupaten Kendal menyisakan duka mendalam untuk keluarganya.

Rohmatun yang merupakan ibunda SNH tak menyangka jika jasad perempuan muda yang informasinya viral di media sosial itu adalah anaknya. 

Keluarga santriwati hafizah diduga korban pembunuhan dan pemerkosaan di Kendal sempat mengindahkan pemberitaan yang berseliweran di media sosial.

Sejak pagi sekitar pukul 07:30 WIB, informasi penemuan mayat di kebun dekat kandang ayam Desa Darupono Kecamatan Kaliwungu Selatan Kabupaten Kendal santer beredar.

Bahkan, keluarga sempat mengetahui kabar tersebut.

"Saya lihat di FB itu banyak berita penemuan mayat, tapi kan saya enggak 'ngeh' kalau itu dari keluarga saya," kata Heru Nur Hidayat yang merupakan paman dari SNH (19) ditemui di rumah duka di Gempolbapang RT 004/002 Kelurahan Brangsong, Kecamatan Brangsong Kabupaten Kendal, Kamis (17/10/2024).

Baca juga: Santriwati Korban Pembunuhan di Kendal Sempat Tolak Ajakan Pria Misterius ke Pengajian Habib Luthfi

Baca juga: Misteri Sosok Lelaki Dekati Mendiang Santriwati di Kendal, Mengaku dari Pati dan Punya Ponpes

Heru menuturkan, dirinya waktu itu tengah kelelahan seusai berangkat kerja shift malam. 

Ia baru pulang ke rumah sekitar pukul 08:30 WIB dan langsung tertidur pulas.

"Saya baru kerja shift malam, pulang tadi jam 08:30 WIB dan langsung tidur," tuturnya.

Sekitar 2 jam tertidur, Heru tersadar setelah ibunda SNH membangunkan tidurnya sembari menggedor pintu kamarnya.

Heru pun seolah tak percaya dengan apa yang disampaikan ibunda SNH. Heru diberitahu jika keponakannya, meninggal dengan kondisi yang cukup mengenaskan.

Ia lantas membuka kembali postingan pemberitaan penemuan mayat di Darupono melalui media sosial.

"Saya kaget waktu diberi tahu ternyata keponakan saya meninggal. Terus saya buka kembali dan ternyata benar," sambungnya.

Dikatakan Heru, dirinya terakhir kali berkomunikasi dengan keponakannya pada Sabtu (12/10/2024) sewaktu menjemput SNH di pondok pesantren di Kendal.

"Terakhir ketemu pas jemput dia di pesantren. Setelah itu belum kontakan lagi," paparnya.

Adapun ibu korban, Rohmatun juga awalnya tak percaya dengan kabar tersebut. 

Hingga akhirnya sejumlah personil polisi Polres Kendal mendatangi rumahnya dan memastikan kebenaran informasi tersebut. 

"Awalnya enggak percaya, begitu ada anggota polisi yang meyakinkan itu anak saya, saya langsung nangis," tuturnya.

Sebelumnya, sosok perempuan ditemukan meninggal berinisial SNH (19), di kebun desa Darupono Kecamatan Kaliwungu Kendal rupanya santriwati Hafizah di salah satu ponpes di Kendal.

Hal itu dikonfirmasi langsung oleh kepala desa Brangsong, Asnawi saat dihubungi melalui WhatsApp.

"Njih, yang bersangkutan mondok," katanya, Kamis (17/10/2024).


Kapolsek Kaliwungu, AKP Edi Sukamto Nyoto mengatakan korban diperkirakan berusia sekitar 20 tahun. 


"Tidak ada identitasnya saat ditemukan," katanya.


Kapolsek menerangkan, mayat perempuan tersebut diduga merupakan korban pemerkosaan.


"Dugaan sementara korban pemerkosaan kemudian dibunuh," sambungnya. (ags) 

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved