Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Liga 1 2024

Wasit Persebaya Surabaya Vs PSM Makassar Banjir Kritikan, Bukan Curang Tapi 2 Pelatih Ini Kecewa

Paul Munster dan Bernardo Tavares menyuarakan kekecewaannya terhadap kinerja wasit yang memimpin pertandingan Persebaya Surabaya Vs PSM Makassar.

Editor: deni setiawan
KOMPAS.com/SUCI RAHAYU
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares. 

Menurutnya, wasit tersebut kurang tegas, terutama dalam beberapa situasi penting di kotak penalti.

Selain itu, dia juga mengkritik kebijakan membiarkan pemain yang cedera dirawat di lapangan, yang memperlambat jalannya pertandingan.

“Saya tidak ingin menyalahkan wasit, tapi kalau ada pelanggaran jelas di dalam kotak penalti, mengapa tidak memberikan penalti?"

"Sepertinya ada rasa takut untuk membuat keputusan."

"Jika ini terjadi di kompetisi AFC, itu sudah jelas penalti,” ujar pelatih asal Portugal tersebut seperti dilansir dari Kompas.com, Kamis (24/10/2024). 

Salah satu momentum yang menjadi sorotan Bernardo Tavares adalah ketika Yuran Fernandes dijatuhkan oleh Kadek Raditya di dalam kotak penalti pada pertengahan babak kedua.  

Namun wasit tidak memberikan hukuman penalti.

Untuk mendukung aksi protesnya, dia bahkan membawa laptop ke ruang konferensi pers guna memperlihatkan video insiden tersebut kepada para jurnalis.

"Silakan cek sendiri."

"Ini seharusnya penalti."

"Jika wasit bisa memberikan pelanggaran di luar kotak penalti, mengapa tidak ketika itu terjadi di dalam?" imbuhnya.

Selain itu, pelatih berlisensi UEFA Pro itu juga menyinggung penerapan VAR (Video Assistant Referee) yang telah diterapkan sejak awal musim Liga 1 2024-2025 ini.

Baca juga: Tuntut Keadilan! PSSI Layangkan Surat Protes ke AFC soal Kontroversi Wasit Ahmed Al-Kaf

Baca juga: Bela Timnas Indonesia, Media Thailand Minta AFC Mengevaluasi Wasit asal Asia Barat

Dia mengingatkan kembali pernyataannya di awal musim mengenai pentingnya VAR untuk meningkatkan kualitas keputusan wasit, tetapi menurutnya sistem ini belum dijalankan secara baik. 

“Sekarang sudah ada VAR, tapi siapa yang ada di balik VAR?"

"Siapa yang mengontrol VAR?"

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved