Pembunuhan Santriwati di Kendal
Sudah Ditangkap! Pembunuh Santriwati Warga Brangsong di Darupono Kendal, Ini Tampangnya
Setelah pencarian lebih dari sepekan, Tim Resmob Polres Kendal menangkap pelaku pembunuhan santriwati berinisial SNH (19) warga Brangsong Kendal.
Penulis: Agus Salim Irsyadullah | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Pelaku pembunuhan santriwati berinisial SNH di Desa Darupono, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal telah tertangkap.
Kabar penangkapan itu pun dipertegas melalui unggahan akun Instagram resmi milik Polres Kendal.
Pada timeline foto, selain sosok pelaku juga ada gambar sebuah sangkur berwarna biru hitam.
Baca juga: Ini Kata Polisi Mengenai Luka Leher Santriwati Korban Pembunuhan Kendal
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Santriwati di Darupono Kendal Tertangkap, Ternyata Ini Faktanya Kata Polisi
Lalu foto berikutnya terdapat satu sepeda motor warna hitam, celana panjang warna krem, jaket warna merah, dan sandal.
Diduga beberapa benda tersebut barang bukti yang didapat polisi dari pelaku.
Ya, setelah pencarian lebih dari sepekan, Tim Resmob Polres Kendal menangkap pelaku pembunuhan santriwati Kendal berinisial SNH (19) itu.
SNH merupakan santriwati korban pembunuhan tak wajar di kebun jagung Desa Darupono, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal pada Kamis (17/10/2024).
Korban ditemukan meninggal dalam keadaan setengah telanjang.
Adapun pelaku pembunuhan ditangkap di Kendal pada Jumat (25/10/2024) sekira pukul 04.00.

"Pelaku sudah ditangkap, ini masih kami dalami," kata Kasatreskrim Polres Kendal, AKP Rizky Ari Budianto kepada Tribunjateng.com, Jumat (25/10/2024).
Informasi yang dihimpun, pelaku merupakan warga asal Magelang yang bekerja di Kendal.
Sebelumnya, sesosok mayat perempuan berambut setengah pirang dan panjang tanpa identitas, tergeletak di kebun dekat peternakan ayam di Desa Darupono, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal.
Korban ditemukan tergeletak di bawah bekas pohon yang sudah lama ditebang.
Di samping korban, juga terdapat seperti kandang kambing berukuran sedang.
Di sebelah kepala korban, juga ditemukan celana dalam warna pink dan celana warna hitam beserta masker warna hitam.
Di lokasi tersebut, juga terdapat tas warna cream yang berada di samping tubuh korban.
Setelah hasil pemeriksaan, identitas jenazah diketahui merupakan santriwati berinisial SNH (19).
Korban merupakan warga Gempolbapang RT 04 RW 02 Kelurahan Brangsong, Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal.
Baca juga: Pabrik Alat Kesehatan Buatan Jerman Kini Ada di Kendal, Proyeksi Serap 500 Tenaga Kerja Lokal
Baca juga: Kakanwil Kemenkumham Jateng Pantau Pembinaan Kemandirian Lapas Terbuka Kendal
Sempat Beredar Kabar Penangkapan Pelaku
Kabar penangkapan pelaku pun awalnya sempat beredar di media sosial, namun kemudian dibantah oleh polisi.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah timeline media sosial Facebook ramai dihebohkan dengan video penangkapan terduga pelaku pembunuhan santriwati berinisial SNH (19) di Desa Darupono, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal.
Pada video yang beredar tersebut dinarasikan sebagai pelaku pembunuh santriwati hafizah ditangkap dan diamuk warga.
Akan tetapi, hal itu langsung dibantah polisi.
Kasat Reskrim Polres Kendal, AKP Rizky Ari Budianto mengatakan, pihaknya hingga kini masih memburu keberadaan pelaku.
"Belum tertangkap."
"Kami informasikan jika sudah tertangkap," katanya kepada Tribunjateng.com, Jumat (18/10/2024).
Kasat Reskrim menambahkan, masyarakat tidak perlu membuat kegaduhan mengenai informasi penangkapan pelaku pembunuhan santriwati yang berseliweran di medsos tersebut.
Tak lupa, dia juga meminta doa agar pelaku segera tertangkap.
"Mohon doanya semoga segera tertangkap," tuturnya.
Seorang warga yang enggan disebut namanya menuturkan, mayat ditemukan sekira pukul 06.30.
"Sudah dibawa ke rumah sakit," katanya kepada Tribunjateng.com, Kamis (17/10/2024).
Kapolsek Kaliwungu, AKP Edi Sukamto Nyoto mengatakan, korban diperkirakan berusia sekira 20 tahun.
"Tidak ada identitasnya saat ditemukan," katanya.
Kapolsek menerangkan, mayat perempuan tersebut diduga merupakan korban pemerkosaan.
"Dugaan sementara korban pemerkosaan, kemudian dibunuh," sambungnya. (*)
Baca juga: Dinsos P2PA Kabupaten Demak Tingkatkan SDM Dharmawanita Persatuan Kabupaten Demak
Baca juga: Geger Dokter Tewas di Ruang Praktik Diduga Gantung Diri, Saat Itu di Luar Pasien Antre Berobat
Baca juga: 30 Ucapan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2024, Cocok untuk Status FB, IG, dan WA WhatsApp
Baca juga: Nama Umi Azizah Mencuat Dalam Debat Perdana Paslon Bupati dan Wakil Bupati Tegal 2024
Kendal
Polres Kendal
Pembunuh Santriwati
Pembunuhan Santriwati di Kendal
AKP Rizky Ari Budianto
pembunuhan
Darupono
Running News
Breakingnews
TribunBreakingNews
Cerita Pembunuh Santriwati Kendal Berusaha Kelabuhi Polisi, Sempat Ngotot Habisi Korban Pakai Bambu |
![]() |
---|
Fakta Baru Pembunuhan Santriwati Kendal, Pelaku Sempat Bohongi Polisi Bunuh Korban Pakai Bambu |
![]() |
---|
Permintaan Maaf Naufal Pembunuh Santriwati di Kendal Hanya Bualan: Tak Ada Rasa Penyesalan |
![]() |
---|
Puas Habisi dan Setubuhi Jenazah Santriwati Kendal, Naufal Kabur dan Jual HP ke Magelang |
![]() |
---|
Mimik Pembunuh Santriwati Kendal saat Nangis Minta Maaf Disorot Keluarga Korban, Kelihatan Bohongnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.