Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jepara

Pemkab Jepara Ingatkan Proteksi Ancaman Phishing Sistem Perbankan Perangkat Daerah

Sejumlah perangkat daerah di Kabupaten Jepara kini lebih siap menghadapi ancaman kejahatan siber, khususnya phishing.

Penulis: Tito Isna Utama | Editor: raka f pujangga
Dok Pemkab Jepara
Sekretaris Daerah (Sekda) Jepara Edy Sujatmiko saat mengikuti kegiatan layanan perbankan bagi nasabah lembaga tersebut diselenggarakan oleh Bank Jateng Cabang Jepara di Pendopo Kartini, Selasa (29/10/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Sejumlah perangkat daerah di Kabupaten Jepara kini lebih siap menghadapi ancaman kejahatan siber, khususnya phishing. 

Para operator, pemeriksa (checker), dan eksekutor masing-masing unit kerja telah dibekali langkah antisipasi melalui sosialisasi Cash Management System (CMS). 

Kegiatan layanan perbankan bagi nasabah lembaga tersebut diselenggarakan oleh Bank Jateng Cabang Jepara di Pendopo Kartini, Selasa (29/10/2024).

Baca juga: Peringati Hari Jadi ke-73 Humas Polri, Polres Jepara Gandeng PMI Gelar Donor Darah

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah (Sekda) Jepara Edy Sujatmiko menjelaskan, phishing adalah teknik penipuan siber yang berpotensi mencuri informasi pribadi dan akses ke rekening bank. 

Pelaku sering menyamar sebagai entitas tepercaya dan menggunakan berbagai saluran komunikasi, seperti surel (email) hingga lewat tautan (link) untuk menipu korban.

Sekda Edy mengungkapkan modus yang umum digunakan dalam pembobolan rekening. 

Kejadian phishing yang terjadi di Jepara, menurut dia menjadi peringatan bagi perangkat daerah untuk lebih waspada. 

“Sering kali, korban menerima pesan yang mengarahkan ke tautan atau file ‘.apk’. Begitu diakses atau diinstal, perangkat mereka bisa diretas dan data dikloning. Bahkan, perangkat yang digunakan bisa dikendalikan dari jarak jauh,” jelas Edy.

Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya operator, pemeriksa, dan eksekutor menjaga kerahasiaan user ID dan kata sandi (password). 

Khususnya ke sistem keuangan daerah. 

Termasuk tidak memberikan kode akses tersebut secara sembarangan. 

“Kami pesan, siapa pun jangan sampai diberikan password ini,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pimpinan Bank Jateng Cabang Jepara Pramudjianto memaparkan langkah-langkah antisipatif. 

Upaya yang pihaknya ambil untuk melindungi pengguna CMS pemerintah dari ancaman digital. 

Pihaknya telah mereset kata sandi para pengguna, termasuk memberikan edukasi terkait pencegahan phishing. 

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved