Kisah Hasan Pedagang Pasar Karanggede Boyolali Merugi Hingga Rp 1 Miliar, Ada Barang Premium

TRIBUNJATENG.COM - Kisah Hasan salah satu pedagang di Pasar Karanggede, Boyolali Jawa Tengah mengaku merugi hingga Rp 1 miliar.

Hal itu dialami setelah Pasar Karanggede terbakar pada  Minggu malam (3/11/2024). 

Kebakaran itu menghanguskan 164 kios dan los yang didominasi pedagang pakaian.

Baca juga: Kecelakaan di Tol Banyumanik, Direktur RS Karanggede Sisma Medika dr Abdul Roni Meninggal Dunia

Baca juga: Pria Karanggede Lompat dari Jembatan Tol Tuntang Semarang, Sempat Minta Tolong Akhirnya Meninggal

Diperkirakan, kerugian dalam kebakaran ini lebih dari Rp 5 miliar. 

Nominal itu memang cukup signifikan. 

Karena barang dagangan yang ludes terbakar dalam kebakaran ini bernilai tinggi. 

Dari 164 kios dan los yang ludes terbakar, didominasi pedagang pakaian. 

"Perkiraan kami diatas Rp 5 miliar. Karena yang terbakar ini (nilainya) besar-besar. Los pakaian saja yang paling kecil itu nilainya diatas Rp 65 juta," jelas Kepala UPT Pasar Umum Karanggede, Suparmin. 

Padahal, para pedagang di pasar Karanggede ini rata-rata pedagang besar. 

"Ada yang satu keluarga suami isteri punya los masing-masing itu kerugiannya sekitar Rp 800 juta," katanya. 

Perkiraan kerugian itu baru dari barang dagangan para pedagang. 

"Untuk (kerugiaan) bangunannya masih dalam perhitungan. Saya belum bisa matur," tambahnya. 
 
Sementara itu, Muhammad Nur Hasan (30) salah satu pedagang pakaian mengaku menderita kerugian hingga Rp 1 miliar. 

Dia mengaku meneruskan usaha dagang pakaian keluarga.

Dia menjual aneka jenis pakaian. 

Mulai dari sarung, jarik, korden, handuk, pakaian dan aneka jenis perlengkapan bayi.