Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Polres Jepara

Yuk Intip Kegiatan Siswa Diktukba Polri SPN Polda Jateng Saat Latja di Polres Jepara

25 siswa pembentukan Diktukba Polri Gelombang II Tahun 2024 SPN Polda Jateng melaksanakan Latihan Kerja (Latja) selama satu bulan di Polres Jepara.

Editor: deni setiawan
POLRES JEPARA
Potret salah satu kegiatan siswa Latja Pendidikan Pembentukan Bintara Polri SPN Polda Jateng di Polres Jepara. 

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Sejak Senin pekan lalu, 25 siswa pembentukan Bintara (Diktukba) Polri Gelombang II Tahun 2024 dari SPN Polda Jateng melaksanakan Latihan Kerja (Latja) selama satu bulan.

Bagaimana dan apa yang dilakukan dalam Latja ini?

Simak liputan Tim Humas Polres Jepara bersama siswa.

Baca juga: Amankan Debat Pilkada, Polres Jepara Terjunkan Ratusan Personel

Baca juga: CARA Polres Jepara Amankan Debat Ketiga Pilkada 2024, Seluruh Titik Jadi Objek PAM

Kegiatan para siswa diawali bangun pagi hari pukul 04.00, dilanjutkan ibadah salat subuh berjamaah di musala Polsek Jepara Kota. 

Demikian pula dengan yang beragama non muslim telah disediakan tempat khusus untuk beribadah sebagaimana yang lain.

Seusai beribadah, puluhan siswa Bintara Polri ini diwajibkan mengikuti olahraga pagi mandiri sebelum kemudian melaksanakan apel dengan dilanjutkan dengan pelaksanaan Gatur Pagi atau dikenal dengan Police Hazard (PH) Pagi.

Seusai melaksankan kegiatan PH Pagi, selanjutnya siswa Bintara Polri ini sarapan bersama-sama dengan didampingi oleh para instruktur dan pengasuh.

Dilanjutkan apel pagi bersama anggota yang lain.

Apel pagi ini, selain berfungsi pembiasaan saat berdinas nanti juga sebagai media informasi dan evaluasi tentang situasi dan kondisi Kamtibmas terkini, disamping perintah dan instruksi kegiatan yang akan dilaksanakan hari ini.

Kegiatan selanjutnya adalah mengikuti latihan fungsi teknis di masing-masing satuan kerja.

Keseluruhan siswa dibagi menjadi 5 kelompok yang masing-masing beranggotakan 5 orang sesuai dengan jumlah satuan fungsi tempat Latja antara lain Satintelkam, Satreskrim, Satlantas, Satsamapta, dan Satbinmas.

Mereka tidak hanya mendapatkan wawasan baru secara teroritis, tetapi juga praktik langsung di lapangan. 

Para siswa ini bisa mengaplikasikan apa yang telah didapatan selama di lembaga pendidikan dengan kondisi yang sesungguhnya.

Seperti misalnya materi lalu lintas, para siswa tidak sebatas diajarkan gerakan pengaturan lalu lintas tetapi juga turun langsung di simpang jalan melakukan pengaturan lalu lintas, penjagaan maupun patroli.

Tentunya didampingi oleh pengasuh maupun mentor fungsi terkait.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved