Berita Bali
Pabrik Narkoba di Bali Barang Dipasarkan Seperti Vape
Produk narkotika jenis hasis dari clandestine laboratory di sebuah vila di Uluwatu, Kabupaten Badung, Bali, dipasarkan dengan memakai sistem pod
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA -- Produk narkotika jenis hasis dari clandestine laboratory di sebuah vila di Uluwatu, Kabupaten Badung, Bali, dipasarkan dengan memakai sistem pod seperti rokok elektrik atau vape.
Kabareskrim Polri Komjen Pol Wahyu Widada mengatakan para tersangka menggunakan sistem pod tersebut untuk menyamarkan peredaran narkotika di kalangan generasi muda.
"Kita sinyalir mereka menjual ke kafe-kafe. Karena kemarin kita juga sempat melakukan penindakan terhadap salah satu kafe di situ kita temukan barang-barang yang ada di sini," kata dia dalam konferensi pers di Badung, Bali, pada Selasa (19/11/2024).
Widada mengatakan kegiatan para pelaku ini sudah beroperasi sejak dua bulan terakhir dengan nilai narkoba yang disita sebesar Rp 1,5 triliun. Rencananya, barang terlarang tersebut akan dipasarkan saat perayaan pesta Tahun Baru 2025 di wilayah Bali dan Jawa, serta sebagian dikirim ke luar negeri.
"Kalau kita lihat masih ada mesin-mesin yang belum dipakai, ini potensi untuk memproduksi masih banyak lagi kalau tidak segera kita tindak," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, terbongkarnya lokasi pabrik narkotika jenis hasis ini dari hasil pengembangan ditemukannya narkotika jenis hasis sebanyak 25 kilogram di Daerah Istimewa Yogyakarta pada September 2024.
Selanjutnya, polisi melakukan penyelidikan sehingga diketahui barang terlarang tersebut diperoleh dari Bali, pada Senin (19/11/2024).
Dalam penggerebekan itu, polisi menangkap empat orang tersangka dan mengamankan barang bukti senilai lebih dari Rp 1,5 triliun. Empat tersangka tersebut berperan sebagai peracik dan pengemas.
Barang bukti yang disita di antaranya 30 kilogram hasis padat dan 53.210 butir happy five. Kemudian, 765 buah cartridge yang sudah terisi dengan total 2.294 gram. (kompas/tribun)
Baca juga: Dispertan Pati Pasarkan Produk Pertanian dan Peternakan Unggulan dari 21 Kecamatan lewat Pasar Tani
Baca juga: Menko Pangan Zulkifli Hasan Kunjungi UD Pramono di Boyolali, Rekening Diblokir harus Segera Dibuka
Baca juga: Tim Dosen Lintas Agama Rancang Buku Ajar Sejarah Agama-Agama dengan Perspektif Interreligious
Baca juga: UKSW Bangga: Mahasiswa UKSW tampil di Malam Dharma Puruhita Beswan Djarum
| Megawati Soekarnoputri Kembali Pimpin PDIP, Ini Sikap Politik ke Prabowo |
|
|---|
| Anggota Polda Bali Ditemukan Tewas di Jembatan Tukad Bangkung: Apa yang Terjadi? |
|
|---|
| Tujuh Turis Asing Terjebak di Vila saat Banjir Landa Denpasar |
|
|---|
| Awal November 2024 di Tabanan Bali Dilanda Hujan Es, Rekaman Video Viral di Media Sosial |
|
|---|
| Kapal Tim Monitoring KPK Terbalik di Perairan Bali |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/ilustrasi-vape.jpg)