Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jepara

Detik-detik Guru Madrasah Jepara Ditembak Saat Jemput Anak, Sempat Diserempet Pelaku

Seorang guru Madrasah Kabupaten Jepara ditebak air soft gun oleh tetangga desa saat hendak ingin menjemput anaknya sekolah.

Penulis: Tito Isna Utama | Editor: muh radlis
SHUTTERSTOCK/KONSTANTIN SAVUSIA
Ilustrasi penembakan dan airsoft gun 


Seusai ditembak oleh pelaku langsung pulang kediamannya.


Sedangkan Eko pergi ke bengkel terlebih dahulu, lalu pulang kerumah.


"Setelah itu saya ke bengkel nambal ban terus saya pulang dulu," ungkapnya.


Sekiranya Pukul 13.30 WIB, Eko berangkat ke Madrasah mau ambil motor namun kaget melihat keadaan motor terbakar.


Mendapatkan aksi itu, Eko pun bergegas ke rumah sakit PKU Muhammadyah untuk melakukan visum.


Setelah itu Eko melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Mayong, Kabupaten Jepara.


Atas kejadian itu, Eko merasa tidak merasa memiliki masalahan dengan pelaku.


"Sebelumnya tidak ada kejadian apa-apa, Saya merasa tidak ada masalahan dengan pelaku," ungkapnya.


Untuk pelaku penembakan, Eko mengenal sosok tersebut ternyata tetangga desanya warga Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara.


"Namanya tetangga desa, sudah kenal," tuturnya.


Untuk kondisi Eko saat ini, hanya merasakan nyeri pada bagian luka tembaknya.


"Kondisi masih sehat, tapi merasa nyeri di bagian perut dan kepala pusing, sampun berobat," ucapnya.


Hal tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Mayong, Iptu Yusron mengatakan bahwa benar ada laporan tersebut.


Kapolsek Mayong pun masih melakukan penelusuran atas kejadian tersebut.


"Benar ada laporan tersebut, kami cek TKP," kata Kapolsek Mayong. 


Dia mengatakan bahwa senjata yang digunakan adalah air soft gun.(Ito)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved