Pilkada 2024
Angka Partisipasi Pemilih di Pilwakot Surakarta 2024 Menurun Dibandingkan Pilpres, Ini Penyebabnya
KPU Kota Surakarta melaporkan bahwa tingkat partisipasi dalam Pilkada 2024 mengalami penurunan dibandingkan Pilpres 2024.
TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Tingkat partisipasi pemilih dalam Pilkada 2024 di Kota Surakarta disebut menurun dibandingkan dengan Pileg maupun Pilpres 2024.
Ada beberapa faktor pemicu menurunkan angkat partisipasi pemilih dari target 80 persen oleh KPU Kota Surakarta.
Satu di antara yang masih menjadi kendalanya adalah mereka yang berada di wilayah perantauan, sehingga memilih untuk tidak memilih.
Baca juga: KPU Jateng: 6 Petugas Adhoc Meninggal Dunia, 48 Alami Kecelakaan Kerja Selama Pilkada 2024
Baca juga: KPU Jateng Serahkan Santunan untuk Petugas Pilkada yang Gugur dalam Tugas
KPU Kota Surakarta melaporkan bahwa tingkat partisipasi dalam Pilkada 2024 mengalami penurunan dibandingkan Pilpres 2024.
Ketua KPU Kota Surakarta, Yustinus Arya Artheswara mengungkapkan, penurunan ini berdasarkan data sementara rekapitulasi dari lima kecamatan.
"Tingkat partisipasi data sementara untuk Pilgub Jateng 2024 adalah 73,9 persen dan Pilwakot Surakarta 73,8 persen."
"Dibandingkan Pilpres 2024 yang mencapai 86 persen, ada penurunan," jelas Yustinus Arya Artheswara seperti dilansir dari Kompas.com, Senin (2/12/2024).
Angka partisipasi ini jauh dari target KPU yang sebelumnya menetapkan sasaran sebesar 80 persen.
Arya, sapaan akrabnya menduga bahwa penurunan ini disebabkan oleh banyaknya daftar pemilih tetap (DPT) yang berada di luar wilayah.
Baca juga: Ketua KPU Jateng Pantau PSU di Karanganyar, Pastikan Pemilu Lancar
Baca juga: Uang Rp 150 Juta di Mobil Bendahara KPU Dicuri saat Korban Tengah Beli Es Cendol
"Mungkin karena bekerja di luar kota, ini bisa jadi penyebab."
"Mereka yang bekerja lintas provinsi tidak bisa mengajukan pindah memilih karena lokasi provinsi yang berbeda," tambahnya.
Meskipun KPU Kota Surakarta telah melakukan sosialisasi kepada pemilih pemula dan kaum disabilitas, Arya mengakui bahwa tantangan tetap ada, terutama bagi kaum perantau.
"Kami belum menjangkau kaum perantau."
"Kami akan meningkatkan sosialisasi, terutama melalui media sosial, karena jangkauannya lebih efektif untuk pemilih yang berada di luar kota dan provinsi," jelasnya.
Terkait hasil rekapitulasi sementara, Arya menyatakan bahwa KPU belum dapat mengungkapkan hasilnya dan akan menunggu rekapitulasi tingkat kota yang dijadwalkan pada Rabu (4/12/2024) siang.
Solo
Yustinus Arya Artheswara
pilkada
Pilwakot Surakarta 2024
KPU Kota Surakarta
Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024
Komisi II DPR RI Soroti Kredibilitas dan Integritas Komisioner KPUD di 21 Daerah yang Harus PSU |
![]() |
---|
Bawaslu Jepara Berikan Empat Catatan Evaluasi kepada KPU Terkait Pelaksanaan Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Penghematan Anggaran, KPU Karanganyar Bakal Serahkan Sisa Dana Hibah Pilkada 2024 di Kisaran 3,5 M |
![]() |
---|
Penetapan Pemenang Pilkada Jateng 2024: 32 Daerah Tuntas, 3 Daerah & Hasil Pilgub Tunggu Putusan MK |
![]() |
---|
Sah, Ischak-Kholid Ditetapkan Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tegal Terpilih 2024-2029 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.