Pedagang Resah, Musim Hujan Bikin Harga Bawang Merah dan Cabai Melonjak di Semarang
Harga cabai dan bawang merah melonjak di Semarang. Rawit merah capai Rp 35.000/Kg, bawang merah besar Rp 32.000/Kg. Lonjakan diduga akibat musim hujan
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Harga komoditas cabai dan bawang merah mengalami kenaikan signifikan di sejumlah pasar tradisional di Semarang. Pantauan Tribun Jateng, harga tertinggi cabai mencapai Rp 35.000/Kg, sementara bawang merah Rp 32.000/Kg.
Ninik, pedagang di Pasar Johar Semarang, mengungkapkan bahwa harga cabai mulai merangkak naik sejak sepekan terakhir. “Harga rata-rata naik Rp 10.000/Kg, khususnya untuk keriting merah, rawit merah, dan teropong hijau,” jelasnya, Selasa (10/12/2024).
Ninik mencatat harga keriting merah kini Rp 25.000 - Rp 30.000/Kg, rawit merah Rp 33.000/Kg, dan teropong hijau Rp 35.000/Kg, naik dari sebelumnya Rp 18.000 - Rp 20.000/Kg.
Hal serupa disampaikan Dino, pedagang di Jalan Pedamaran Semarang. Ia menyebutkan harga rawit merah naik Rp 5.000 hanya dalam sehari, dari Rp 30.000/Kg menjadi Rp 35.000/Kg. Teropong hijau pun melonjak drastis dari Rp 15.000/Kg menjadi Rp 30.000/Kg.
“Teropong merah dan keriting merah sekarang harganya sama-sama Rp 35.000/Kg,” tambah Dino.
Selain cabai, bawang merah juga menunjukkan kenaikan. Dino mengatakan bawang merah ukuran sedang saat ini dihargai Rp 30.000/Kg, sementara ukuran besar berkisar Rp 35.000-Rp 38.000/Kg, naik Rp 2.000 - Rp 3.000 dari sebelumnya.
Sri, pedagang di Pasar Johar, menyebutkan bawang merah ukuran kecil dijual Rp 18.000 - Rp 27.000/Kg, sedangkan ukuran sedang Rp 31.000 - Rp 32.000/Kg. “Harga bawang merah cenderung naik sejak musim hujan dimulai,” ujarnya.
Senada, Sukini, pedagang lainnya, menambahkan bahwa harga bawang merah besar awalnya Rp 28.000/Kg, kini naik menjadi Rp 32.000/Kg. Namun, ia mencatat harga bawang putih masih stabil di angka Rp 40.000/Kg.
Kenaikan harga ini diduga terkait dampak musim hujan, yang memengaruhi pasokan dan kualitas komoditas di pasar. Para pedagang berharap agar harga segera stabil demi menjaga daya beli masyarakat.
Menteri Agama Nasaruddin Umar: Guru adalah Panggilan Jiwa |
![]() |
---|
Jaga Kesehatan di Musim Pancaroba: Dinkes Semarang Bagikan Tips Jitu Cegah ISPA |
![]() |
---|
Atasi Banjir, Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Bangun Rumah Pompa Baru di Petudungan |
![]() |
---|
2.300 Pasien TBC di Semarang Belum Sembuh, Dinas Kesehatan Ungkap Kendala Terbesar |
![]() |
---|
"Mereka Memotret dan Merekam" Cerita Julio Harianja Dibuntuti Saat Melakukan Investigasi Iko Juliant |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.