Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

DLH Rembang Kerahkan Alat Berat Atasi Gunungan Sampah di Pasar Hewan

DLH Rembang atasi gunungan sampah di eks Pasar Hewan. Sampah kiriman dump truck kerap penuhi TPS, langkah tegas segera diambil.

Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: Daniel Ari Purnomo
Rezanda Akbar
DLH Rembang atasi gunungan sampah di eks Pasar Hewan. Sampah kiriman dump truck kerap penuhi TPS, langkah tegas segera diambil. 

TRIBUNJATENG.COM, REMBANG - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rembang mengerahkan alat berat untuk membersihkan tumpukan sampah di eks Pasar Hewan Rembang selama dua hari terakhir. Sampah yang menggunung di lokasi ini diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Landoh, Kecamatan Sulang.

Pasar kambing yang seharusnya menjadi Tempat Pembuangan Sementara (TPS) justru disalahgunakan oleh sejumlah perusahaan, hotel, dan pihak ketiga untuk membuang sampah dalam jumlah besar. Kepala UPT Sampah DLH, Wahyudi Setiyanto, mengungkapkan bahwa dump truck dan pick-up sering membuang sampah mereka di lokasi tersebut, membuat kontainer cepat penuh.

“Menurut warga, ada 7 hingga 12 dump truck yang membuang sampah ke sini setiap hari. Satu kiriman truk saja sudah memenuhi kontainer yang kami sediakan,” jelas Wahyudi, Jumat (20/12/2024).

DLH berencana memasang pintu di lokasi yang akan ditutup setiap sore untuk mencegah kendaraan roda empat masuk. Wahyudi menegaskan bahwa pasar hewan bukanlah TPA dan hanya diperuntukkan sebagai TPS bagi warga sekitar.

"Perusahaan atau pihak swasta harus membuang sampah langsung ke TPA Landoh dan membayar retribusi sesuai Perda Nomor 4 Tahun 2023. Pelanggaran akan dikenakan denda," tambahnya.

DLH juga telah memberikan teguran lisan kepada pihak-pihak yang membuang sampah sembarangan, termasuk hotel dan perusahaan. Bidang Pengawasan Lingkungan Hidup DLH akan melakukan sosialisasi lebih lanjut.

Warga Sumberjo, Kasil, mengeluhkan bau menyengat akibat tumpukan sampah, terutama saat hujan. “Dulu hanya warga sekitar yang buang sampah di sini, tapi sekarang perusahaan buang malam-malam. Kalau ditegur, mereka tidak peduli,” keluhnya.

DLH berharap langkah-langkah tegas ini dapat mengembalikan fungsi TPS sesuai peruntukannya dan mengurangi dampak lingkungan bagi masyarakat sekitar.

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved