Dari Polisi ke Peternakan Kambing, Aiptu Agus Prasojo Tunjukan Dedikasi untuk Ketahanan Pangan

TRIBUNJATENG.COM - Dedikasi seorang polisi tidak berhenti saat melepas seragam dinas. Hal itu dibuktikan Aiptu Agus Prasojo, Bhabinkamtibmas Desa Wonokerso, Polsek Tembarak, Polres Temanggung, yang menyalurkan semangat pengabdiannya melalui aktivitas beternak kambing, bertani, hingga mengelola kolam ikan di sela-sela tugas kepolisian. 

Kisah Aiptu Agus ini berawal dari memelihara beberapa ekor kambing di lahan kosong belakang rumah. Kini, usahanya berkembang menjadi ternak yang terawat dan produktif, tidak hanya sebagai hobi tetapi juga bentuk tanggung jawab bagi keluarga dan masyarakat sekitarnya. 

Baca juga: Kisah Inspiratif Ipda Mustakim: Sosok Polisi Humanis yang Makmurkan Masjid di Boyolali

Mencari Keseimbangan di Tengah Rutinitas 

Setiap pagi sebelum bertugas dan sore hari sepulang kerja, Aiptu Agus rutin merawat ternaknya. Mulai dari membersihkan kandang, mengecek kesehatan hewan, hingga memastikan pakan selalu tersedia. Menurutnya, rutinitas beternak justru menjadi cara untuk menemukan ketenangan dari pekerjaan kepolisian yang penuh tantangan. 

“Pekerjaan polisi memang berat, tapi beternak membuat saya lebih rileks. Ada rasa puas saat melihat hasil kerja keras kita,” ungkap Aiptu Agus. 

Baginya, aktivitas bertani, beternak, dan mengelola kolam ikan bukan hanya sumber penghasilan tambahan, tetapi juga sarana melatih kesabaran, tanggung jawab, dan kedisiplinan. 

Baca juga: Aipda Sugimin, Hadirkan Perpustakaan Keliling untuk Anak-anak di Desa Geneng

Berdayakan Warga, Dukung Ketahanan Pangan 

Tak hanya untuk keluarga, usaha Aiptu Agus turut memberi dampak ekonomi bagi warga sekitar. Ia mengajak masyarakat untuk ikut terlibat sehingga usaha ini berkembang menjadi wadah pemberdayaan dan mendukung program ketahanan pangan pemerintah. 

“Saya berharap kegiatan ini bisa menjadi inspirasi. Polisi tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tapi juga bisa mandiri secara ekonomi sekaligus memberi manfaat bagi masyarakat,” jelas Aiptu Agus. 

Dedikasi ganda Aiptu Agus menyeimbangkan tugas negara dengan kiprah wirausaha desa, menjadi teladan nyata bagaimana pengabdian seorang polisi bisa diwujudkan di berbagai lini kehidupan. 

Baca juga: Bripka Marwanto, Polisi Humanis yang Peduli Lingkungan dan Difabel